Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agus Suhartono-Moeldoko Serah Terima Jabatan Panglima TNI

Kompas.com - 04/09/2013, 10:21 WIB
Ummi Hadyah Saleh

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Jenderal TNI Moeldoko resmi menjabat Panglima TNI setelah dilakukan serah terima jabatan (Sertijab) dari Laksamana TNI Agus Suhartono, di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (4/09/2013). Sertijab dibuka dengan upacara yang dipimpin langsung oleh Agus, dan Moeldoko sebagai Panglima baru TNI. Dalam sambutannya, Moeldoko mengaku bangga terhadap kepemimpinan Agus Suhartono.

"Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan terhadap Laksamana Agus Suhartono, atas pemikiran terhadap TNI yang lebih andal, profesional, serta modern dan semuanya itu modal untuk meningkatkan pertahanan negara, " ujar Moeldoko dalam sambutan upacara Sertijab.

Jenderal TNI Moeldoko sebelumnya dilantik sebagai Panglima TNI oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, di Istana Merdeka, Jumat (30/09/2013). Ia menggantikan Laksamana TNI Agus Suhartono yang telah memasuki pensiun pada Agustus 2013. Pelantikan Jenderal Moeldoko sebagai Panglima TNI sesuai dengan Keppres RI Nomor 50/TNI/2013 tanggal 28 Agustus 2013 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan Panglima TNI.

Moeldoko merupakan perwira penerima Bintang Adimakayasa sebagai lulusan terbaik Akabri tahun 1981. Pria kelahiran Kediri, 8 Juli 1957, itu menikahi Koesni Harningsi dan dikaruniai dua anak, yakni Randy Bimantoro dan Joanina Rachma. Moeldoko mengawali karier sebagai Komandan Peleton di Yonif Linud 700 Kodam VII/Wirabuana tahun 1981. Setelah itu, ia menjabat Komandan Kompi A Yonif Linud 700/BS, Kepala Seksi Operasi Yonif Linud-700-BS, Perwira Operasi Kodim 1408/BS Makassar, dan Wadan Yonif 202/Tajimalela.

Ia pernah menjabat Kepala Seksi Teritorial Brigif-1 PAM IK/JS, Danyonif 201/Jaya Yudha, Dandim 0501 BS/Jakarta Pusat, Sepri Wakil KSAD, Pabadya-3 Ops PB-IV/Sopsad, Dan Brigif-1 Pengamanan Ibu Kota, dan Asops Kasdam VI/TPR. Jabatan lain, Dirbindiklat Pussenif, Danrindam VI/TPR, Danrem 141/TP Dam VII/WRB, Pa Ahli KSAD Bidang Ekonomi.

Tahun 2008, Moeldoko menjabat Dirdok Kodiklat TNI AD, Kasdam Jaya tahun 2009, Pangdivif 1/Kostrad 2010, Pangdam XII/Tanjungpura tahun 2010, Pangdam III/Siliwangi tahun 2010, Wagub Lemhannas tahun 2011, Wakil KSAD tahun 2013, dan KSAD tahun 2013.

Moeldoko juga pernah mengikuti Operasi Seroja Timor-Timur tahun 1984 dan Konga Garuda XI/A tahun 1995. Ia juga pernah mendapat penugasan di Singapura, Jepang, Irak-Kuwait, Amerika Serikat, dan Kanada. Tanda kehormatan negara yang pernah diraih Moeldoko berupa Satya Lencana Kesetiaan VIII, XVI, dan XXIV, Satya Lencana Seroja, tanda jasa dari PBB, Satya Lencana Santi Dharma, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, Bintang Yudha Dharma Nararya, dan Bintang Kartika Eka Paksi Utama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jaksa KPK: Pembelaan SYL Sebut Lakukan Instruksi Presiden, Tak Dapat Dibuktikan

Jaksa KPK: Pembelaan SYL Sebut Lakukan Instruksi Presiden, Tak Dapat Dibuktikan

Nasional
Kongres III Nasdem Turut Bahas Calon Ketum

Kongres III Nasdem Turut Bahas Calon Ketum

Nasional
Jaksa KPK: Bantahan SYL Bertentangan dengan Alat Bukti di Persidangan

Jaksa KPK: Bantahan SYL Bertentangan dengan Alat Bukti di Persidangan

Nasional
Jokowi Minta BPKP Audit Tata Kelola PDN Usai Diretas 'Hacker'

Jokowi Minta BPKP Audit Tata Kelola PDN Usai Diretas "Hacker"

Nasional
Ketimbang RK, Gerindra Lebih Dorong Kadernya Maju Pilkada Jabar 2024

Ketimbang RK, Gerindra Lebih Dorong Kadernya Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Hadapi Bonus Demografi pada 2030, Kemenkominfo Ajak Anak Muda Papua Jadi Pengusaha

Hadapi Bonus Demografi pada 2030, Kemenkominfo Ajak Anak Muda Papua Jadi Pengusaha

Nasional
KPK Periksa Terpidana Mardani Maming dan Yoory Corneles Jadi Saksi Pungli di Rutan

KPK Periksa Terpidana Mardani Maming dan Yoory Corneles Jadi Saksi Pungli di Rutan

Nasional
Undang Jokowi Buka Kongres III, Nasdem: Kita Setia, meski Diusir

Undang Jokowi Buka Kongres III, Nasdem: Kita Setia, meski Diusir

Nasional
Bertemu Mendagri Tito, Menpan-RB Apresiasi Capaian Reformasi Birokrasi Kemendagri

Bertemu Mendagri Tito, Menpan-RB Apresiasi Capaian Reformasi Birokrasi Kemendagri

Nasional
Soal Pengusungan Anies-Sohibul, PKB Ingatkan PKS Jangan 'Bypass'

Soal Pengusungan Anies-Sohibul, PKB Ingatkan PKS Jangan "Bypass"

Nasional
Jaksa KPK: Surat Tuntutan SYL dkk Setebal 1.576 Halaman

Jaksa KPK: Surat Tuntutan SYL dkk Setebal 1.576 Halaman

Nasional
Zulhas Disebut Akan Dipilih Secara Aklmasi untuk Kembali Pimpin PAN

Zulhas Disebut Akan Dipilih Secara Aklmasi untuk Kembali Pimpin PAN

Nasional
MPR RI Pastikan Amendemen UUD 1945 Tidak Bisa Dilakukan Periode Ini

MPR RI Pastikan Amendemen UUD 1945 Tidak Bisa Dilakukan Periode Ini

Nasional
Pegawai Kemenkominfo yang Kedapatan Main Judi Online Terancam Dipecat

Pegawai Kemenkominfo yang Kedapatan Main Judi Online Terancam Dipecat

Nasional
Menkominfo, Kepala BSSN, dan Sejumlah Menteri Lain Dipanggil Jokowi, Bahas Peretasan PDN

Menkominfo, Kepala BSSN, dan Sejumlah Menteri Lain Dipanggil Jokowi, Bahas Peretasan PDN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com