Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

JK Nilai Wajar Politisi Pindah Parpol

Kompas.com - 30/07/2012, 17:44 WIB
Sandro Gatra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Politisi senior Partai Golkar Jusuf Kalla alias JK menilai wajar jika ada politisi yang berpindah partai politik. Pasalnya, menurut JK, ideologi antarparpol saat ini tidak berbeda jauh. Kondisi itu dinilai berbeda jauh dengan kondisi parpol sebelum reformasi.

"Sekarang ini tidak ada yang jelas, partai nasional, partai Islam. Tidak ada perbedaan banyak. Partai-partai ini hampir sama semua, kok," kata JK sebelum acara sarasehan dengan para sesepuh Golkar di Kantor DPP Partai Golkar di Jakarta, Senin (30/7/2012).

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical mengaku tak khawatir jika ada kader Golkar yang berpindah parpol menjelang Pemilu 2014. Alasannya, Golkar memiliki banyak kader.

Seperti diketahui, setidaknya sudah ada dua politisi Golkar yang keluar dari keanggotaan partai berlambang pohon beringin itu di periode 2009-2014. Mereka adalah Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang keluar lantaran mengikuti Pilkada DKI Jakarta dan Jeffrie Geofani yang masuk Partai Nasdem.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Nasdem Patrice Rio Capella mengatakan, 37 politisi yang saat ini menjadi anggota dewan dari sejumlah parpol bakal bergabung dengan Partai Nasdem untuk menghadapi Pileg 2014. Namun, dia tak mau menyebut siapa politisi yang dimaksud.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com