Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bisa Alami Krisis Kepercayaan

Kompas.com - 14/10/2011, 10:30 WIB
Anwar Hudijono

Penulis

MALANG, KOMPAS.com — Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Malang, Ibnu Tricahyo mengatakan, Jumat (14/10/2011), pengadilan khusus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) bisa mengalami krisis kepercayaan dari masyarakat jika terlalu sering menjatuhkan vonis bebas atau ringan kepada koruptor.

Kasus terakhir, Pengadilan Tipikor Bandung menjatuhkan vonis bebas kepada Wali Kota Bekasi (nonaktif) Mochtar Mohamad. Sebelumnya, pengadilan yang sama memutus bebas Bupati Subang Eep Hidayat dan Wajik Aw

Menurut Ibnu, salah satu kelemahan pengadilan Tipikor selama ini karena hakim tidak berani mengambil putusan progresif dalam arti tidak sekadar melihat undang-undang, tetapi melihat bahwa korupsi itu telah merugikan rakyat banyak. Dengan demikian, hukuman yang dijatuhkan seberat-beratnya.

"Kalau sekadar memutus dengan pertimbangan undang-undang, akan banyak koruptor yang lepas atau dihukum ringan karena koruptor itu bermain sangat licin. Mereka sudah mempersiapkan langkah untuk menghindari jeratan hukum," katanya.

Ibnu meminta agar Mahkamah Agung benar-benar melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap hakim Tipikor. Bukan dalam arti mencampuri materi perkara, melainkan bagaimana agar hakim Tipikor itu menampilkan kinerja yang prima. Memilih hakim yang benar-benar bersih, memiliki integritas tinggi untuk menjadi hakim Tipikor.

"Jika ada hakim Tipikor kerap kali menjatuhkan vonis ringan atau bahkan bebas, sebaiknya diganti saja," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Ikut Kabinet atau Oposisi?

    Ikut Kabinet atau Oposisi?

    Nasional
    Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

    Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

    Nasional
    Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

    Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

    Nasional
    Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

    Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

    Nasional
    Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

    Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

    Nasional
    PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

    PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

    Nasional
    Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

    Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

    Nasional
    Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

    Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

    Nasional
    Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

    Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

    Nasional
    Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

    Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

    Nasional
    Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

    Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

    Nasional
    Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

    Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

    Nasional
    Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

    Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

    Nasional
    Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

    Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

    Nasional
    Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

    Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com