Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jusuf Kalla Harap SBY Ambil Keputusan Tepat Soal Bank Century

Kompas.com - 12/03/2010, 21:37 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla berharap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dapat mengambil keputusan yang arif dan tepat menyikapi hasil keputusan Sidang Paripurna DPR atas kesimpulan dan rekomendasi kasus Bank Century.

Pasalnya, Presiden Yudhoyono, saat ini tidak bisa membiarkan keputusan politik di DPR berjalan bersamaan dengan keputusan hukum yang akan dan tengah dijalankan aparat penegak hukum seperti Komisi Pemberantasan Korupsi.

Penegasan Kalla yang kini menjadi Ketua Umum Pusat Palang Merah Indonesia (PMI) diungkapkan, saat ditanya pers seusai kembali dari Padang, Sumatera Barat, di Bandar udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Jumat (12/3).  

Kasus Bank Century ini, k an, sudah menjadi keputusan politik dan proses hukum. Kalau proses politik tentu menjadi beban dan moral politik. Akan tetapi, kalau proses hukum, ini kan, ada prinsip praduga tidak bersalah. Jadi, ada kombinasi dari dua hal tersebut. Sebab dari kep utusan politik itu telah masuk ke proses hukum. Padahal, ranah hukum ada praduga tidak bersalah. Namun, di lain pihak juga ada beban dan moral politik, ujar Kalla.

Oleh sebab itu, menurut Kalla, seorang pemimpin harus benar-benar mempertimbangkan dua hal itu. Ini keputusan seorang pemimpin. Harus ada keputusan, ya, pasti, tambahnya.

Ditanya, apakah Presiden Yudhoyono perlu mengingatkan KPK agar benar-benar menjalankan penyelidikan dan penyidikan Bank Century dengan benar dan independen, Kalla langsung menjawab, Itulah kearifan kepemimpinan. Pastilah Pak SBY akan mengamabil keputusan yang tepat soal itu. Karena tidak mungkin dibiarkan kedua masalah itu ada.

Didesak pertanyaan lagi apakah dirinya percaya proses hukum KPK yang sekarang ini benar-benar berjalan independen dan tuntas, Kalla menjawab lagi, Kalau kita tidak perrcaya KPK, maua percaya siapa lagi?

Namun, ketika disebutkan adanya titipan-titipan kemungkinan KPK tidak lagi independen menyelidik dan menyidik, Kalla mengatakan, Ah, Saya tidak itu, akan tetapi saya harap tidak.

Boediono Bukan Wapres

Di tempat terpisah, Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie, yang dicegat pers sebelum membuka Pendidikan dan Latihan Penyegaran Kader Penggerak Partai Tingkat Nasional P artai Golkar di sebuah hotel di Jakarta, mengharapkan Presiden Yudhoyono dapat segera menindaklanjuti surat DPR atas kesimpulan dan rekomendasi Kasus Bank Century yang telah dikirimkan DPR.      

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Disebut Copot Afriansyah Noor dari Sekjen PBB, Yusril: Saya Sudah Mundur, Mana Bisa?

Disebut Copot Afriansyah Noor dari Sekjen PBB, Yusril: Saya Sudah Mundur, Mana Bisa?

Nasional
Video Bule Sebut IKN 'Ibu Kota Koruptor Nepotisme' Diduga Direkam Dekat Proyek Kantor Pemkot Bogor Baru

Video Bule Sebut IKN "Ibu Kota Koruptor Nepotisme" Diduga Direkam Dekat Proyek Kantor Pemkot Bogor Baru

Nasional
Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Nasional
KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

Nasional
Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Nasional
PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

Nasional
Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Nasional
Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Nasional
55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

Nasional
Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Nasional
Sindir Wacana Bansos untuk Penjudi Online, Kriminolog: Sekalian Saja Kasih Koruptor yang Dimiskinkan...

Sindir Wacana Bansos untuk Penjudi Online, Kriminolog: Sekalian Saja Kasih Koruptor yang Dimiskinkan...

Nasional
Pemerintah Semestinya Bikin Orang Lepas dari Judi Online, Bukan Memberikan Bansos

Pemerintah Semestinya Bikin Orang Lepas dari Judi Online, Bukan Memberikan Bansos

Nasional
Soal Duet Anies dan Kaesang, PKS: Status Anak Jokowi Belum Tentu Jadi Nilai Tambah

Soal Duet Anies dan Kaesang, PKS: Status Anak Jokowi Belum Tentu Jadi Nilai Tambah

Nasional
Kepala BNPT Apresiasi Densus 88 yang Proaktif Tangkap Residivis Teroris di Cikampek

Kepala BNPT Apresiasi Densus 88 yang Proaktif Tangkap Residivis Teroris di Cikampek

Nasional
Pertamina Luncurkan 'Gerbang Biru Ciliwung' untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Pertamina Luncurkan "Gerbang Biru Ciliwung" untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com