Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soeharto, Pernah Naikkan Martabat Indonesia

Kompas.com - 27/01/2008, 15:59 WIB

JAKARTA, MINGGU - Mantan Presiden (86) meninggal dunia pada Hari Minggu (27/1) pada pkl. 13.10 WIB setelah dirawat selama kurang lebih dua minggu lebih di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan.

Presiden kedua Indonesia ini masuk RSPP pada 4 Januari lalu akibat menderita anemia dan edema (pembengkakan di hampir seluruh tubuh).

Soeharto mulai dipercaya untuk memerintah republik ini setelah sebelumnya berhasil meredakan situasi kacau akibat peristiwa yang disebut dengan gerakan 30 September di tahun 1966.

Sebuah sesi penting dari sidang Majelis Persyawaratan Rakyat Sementara (MPRS) pada Bulan Maret 1967 memutuskan dan menunjuk Soeharto sebagai presiden. Maret 1968, MPRS melantik Soeharto sebagai presiden.

Soeharto lahir di Desa Kemusuk, Yogyakarta, pada tanggal 8 Juni, 1921, dan memerintah negeri ini selama 32 tahun lewat enam kali pemilihan umum.

Antara tahun 1960 dan 1965, ekonomi nasional bertumbuh dengan rata-rata 2,1 persen per tahun. Rata-rata inflasi  lebih dari 250 persen di tahun 1961-1965 dan menaik hingga 650 persen di tahun 1966.

Setelah stabilitasi dan rehabilitasi yang dibangun orde baru dari tahun 1966 hingga 1968, pertumbuhan ekonomi mencapai rata-rata enam persen.

Di tahun 1969, mulailah Soeharto mewujudkan gagasannya untuk meningkatkan status Indonesia lewat program pembangunan berjangka lima tahun yang dikenal sebagai Repelita (Rencana Pembangunan Lima Tahun).

Pada awal Repelita I, pendapatan per kapita Indonesia baru  US$70 dan termasuk sebagai salah satu negara termiskin di dunia.

Sekitar tiga dekade kemudian, pendapatan per kapita negara menaik menjadi US$1,155 dan status Indonesia berubah lebih baik menjadi negara berkembang. Ekonomi Indonesia bertumbuh secara meyakinkan dengan rata-rata pertumbuhan 7 hingga 8 persen setiap tahun selama periode 25 tahun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Nasional
Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Nasional
Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com