Prabowo mengatakan hal itu saat debat capres-cawapres di Kantor Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, Selasa (12/12/2023).
Menurut Anies, konsistensi itu dibutuhkan untuk politik Tanah Air.
“Itu peristiwa yang sudah terjadi ya, barangkali malah konsistensi atas sikap itu yang dibutuhkan,” ujar Anies di depan kantor KPU, Selasa.
Ia menekankan pentingnya konsistensi dalam mengarungi politik di Indonesia.
Bagi Anies, jika sejak awal berada di kubu oposisi, lebih baik sikap itu terus dijaga.
“Jadi ketika konsisten untuk kalau memang berencana untuk timbul tenggelam bersama rakyat, ya tentunya timbul tenggelam terus bersama rakyat,” sebutnya.
Di sisi lain, Anies kembali menyebutkan pentingnya oposisi di pemerintahan.
Menurutnya, tak ada kelompok oposisi di Indonesia yang cukup kuat sehingga mengganggu jalannya demokrasi.
Termasuk, munculnya sejumlah undang-undang yang menuai pro dan kontra.
“Oposisi yang dulu ada, sekarang sudah enggak ada. Makanya kita punya undang-undang yang tidak diperdebatkan,” tuturnya.
“Omnibus law yang tidak dibahas dengan lengkap. Undang-undang IKN tidak dibahas dengan lengkap, banyak undang-undang yang meluncur begitu saja tanpa ada pembahasan yang komprehensif,” imbuh dia.
https://nasional.kompas.com/read/2023/12/13/05483011/tanggapi-prabowo-soal-usungan-di-pilkada-dki-anies-singgung-konsistensi