Salin Artikel

Soal Pertemuan Ganjar Pranowo dan Cak Imim, Ketua DPP PDI-P Said Abdullah: Mereka Teman Lama

KOMPAS.com - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Said Abdullah merespons pertanyaan publik terkait pertemuan antara bakal calon presiden (capres) yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Ganjar Pranowo dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Indonesia (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Ia menilai, pertemuan itu dilakukan keduanya sebagai silaturahmi teman lama.

Adapun keduanya pernah sama-sama menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) pada 2009, sebelum Ganjar ditugaskan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarno Putri mengikuti Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng) pada 2014.

“Jadi, sesungguhnya Mas Ganjar dan Gus Muhaimin itu teman lama. Apalagi, mereka juga sama-sama pernah kuliah bareng di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol) Universitas Gadjah Mada (UGM),” ujar Said dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Sabtu (19/8/2023).

Sebab itu, lanjut Said, tak heran bila Cak Imin dan Ganjar dapat dengan mudah bertemu satu sama lain.

“Keduanya mudah ngeklik karena memang mereka memiliki sejarah pertemanan sejak mahasiswa yang berlanjut hingga ke DPR,” kata Said.

Lebih lanjut, Said menilai, ditilik berdasarkan perjalanan pertemanan yang panjang, Cak Imin dan PKB tergerak hati untuk mendukung Ganjar.

Meskipun, soal dukung-mendukung, terlebih dalam menentukan hal penting dalam kepemimpinan nasional, lanjut Said, tidak cukup hanya modal pertemanan.

Lebih dari itu, imbuh Said, ada rekam jejak, prestasi kerja, dan dukungan rakyat.

“Saya kira, Cak Imin akan sangat mempertimbangkan untuk mendukung Mas Ganjar. Apalagi, jika mengacu pada survei yang baru saja dirilis oleh Indikator Politik, sebanyak 40,3 persen pemilih PKB memilih Mas Ganjar. Sementara, responden yang memilih Pak Prabowo baru 30,5 persen dan Mas Anies Baswedan 25 persen,” jelas Said.

Ia menilai, kehendak pemilih PKB tersebut akan menjadi bahan evaluasi bagi Cak Imin untuk memantapkan langkah dukungan kepada Ganjar. Terlebih, basis pemilih PKB dan PDI-P memiliki karakter sama.

Said mengatakan, segmen terbesar ada di kalangan bawah atau kelompok wong cilik.

Sebab itu, natur politik tersebut juga akan memudahkan PDI-P dan PKB berada dalam satu barisan pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

“Semoga PKB menjadi bagian dari parpol bersama PDI-P memenangkan capres yang sama, seperti yang terjadi pada Pemilu 2014 dan 2019,” kata Said.

https://nasional.kompas.com/read/2023/08/19/19313791/soal-pertemuan-ganjar-pranowo-dan-cak-imim-ketua-dpp-pdi-p-said-abdullah

Terkini Lainnya

Pimpinan KPK Alexander Marwata Sudah Dimintai Keterangan Bareskrim soal Laporan Ghufron

Pimpinan KPK Alexander Marwata Sudah Dimintai Keterangan Bareskrim soal Laporan Ghufron

Nasional
Drama Nurul Ghufron vs Dewas KPK dan Keberanian Para 'Sesepuh'

Drama Nurul Ghufron vs Dewas KPK dan Keberanian Para "Sesepuh"

Nasional
Di Hadapan Jokowi, Kepala BPKP Sebut Telah Selamatkan Uang Negara Rp 78,68 Triliun

Di Hadapan Jokowi, Kepala BPKP Sebut Telah Selamatkan Uang Negara Rp 78,68 Triliun

Nasional
Hadapi Laporan Nurul Ghufron, Dewas KPK: Kami Melaksanakan Tugas

Hadapi Laporan Nurul Ghufron, Dewas KPK: Kami Melaksanakan Tugas

Nasional
MK Tolak Gugatan PPP Terkait Perolehan Suara di Jakarta, Jambi, dan Papua Pegunungan

MK Tolak Gugatan PPP Terkait Perolehan Suara di Jakarta, Jambi, dan Papua Pegunungan

Nasional
11 Korban Banjir Lahar di Sumbar Masih Hilang, Pencarian Diperluas ke Perbatasan Riau

11 Korban Banjir Lahar di Sumbar Masih Hilang, Pencarian Diperluas ke Perbatasan Riau

Nasional
Perindo Resmi Dukung Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jatim 2024

Perindo Resmi Dukung Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jatim 2024

Nasional
KPK Usut Dugaan Pengadaan Barang dan Jasa Fiktif di PT Telkom Group, Kerugian Capai Ratusan Miliar

KPK Usut Dugaan Pengadaan Barang dan Jasa Fiktif di PT Telkom Group, Kerugian Capai Ratusan Miliar

Nasional
Anggota DPR Sebut Pembubaran People’s Water Forum Coreng Demokrasi Indonesia

Anggota DPR Sebut Pembubaran People’s Water Forum Coreng Demokrasi Indonesia

Nasional
Namanya Disebut Masuk Bursa Pansel Capim KPK, Kepala BPKP: Tunggu SK, Baru Calon

Namanya Disebut Masuk Bursa Pansel Capim KPK, Kepala BPKP: Tunggu SK, Baru Calon

Nasional
Tutup Forum Parlemen WWF, Puan Tekankan Pentingnya Ketahanan Air

Tutup Forum Parlemen WWF, Puan Tekankan Pentingnya Ketahanan Air

Nasional
Singgung Kenaikan Tukin, Jokowi Minta BPKP Bekerja Lebih Baik

Singgung Kenaikan Tukin, Jokowi Minta BPKP Bekerja Lebih Baik

Nasional
Kembangkan Energi Terbarukan di RI dan Internasional, Pertamina NRE Gandeng Masdar

Kembangkan Energi Terbarukan di RI dan Internasional, Pertamina NRE Gandeng Masdar

Nasional
MK Tolak Gugatan PPP soal Perpindahan 21.000 Suara ke Partai Garuda di 4 Dapil

MK Tolak Gugatan PPP soal Perpindahan 21.000 Suara ke Partai Garuda di 4 Dapil

Nasional
Paparkan Hasil Forum Parlemen WWF, Puan Sebut Isu Air Akan Jadi Agenda Prioritas

Paparkan Hasil Forum Parlemen WWF, Puan Sebut Isu Air Akan Jadi Agenda Prioritas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke