Salin Artikel

Anies: Fahmi Idris Hibahkan Waktu dan Harta untuk Bangsa

Anies mengatakan, Fahmi Idris melakukan itu demi kemajuan bangsa Indonesia.

"Fahmi Idris selama hidupnya dia hibahkan waktunya, pikirannya, tenaganya, hartanya untuk kemajuan bagi umat, bagi bangsa. Sejak muda kita mencatat perannya, pemuda pemberani, pemuda aktivis," ujar Anies saat memberi sambutan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Minggu (22/5/2022).

Anies menjelaskan, Fahmi Idris dalam hidupnya selalu gonta-ganti profesi, baik sebagai pengusaha, politisi, maupun menteri.

Namun, Anies menekankan Fahmi Idris tetap seorang aktivis yang mencintai Indonesia.

"Saya bersaksi, selama saya bertugas di Jakarta, interaksi dengan beliau adalah selalu interaksi yang penuh dengan pesan. Dan dalam setiap percakapan, yang selalu ia bicarakan adalah tentang masa depan," tuturnya.

Anies lantas bersaksi bahwa Fahmi Idris merupakan orang yang baik. Hal tersebut diamini oleh para pelayat.

"Insya Allah kita semua bersaksi, bahwa yang mau dimakamkan ini adalah pribadi yang baik. Insyaallah dilapangkan kuburannya. Ditinggikan derajatnya di sisi Allah," imbuh Anies.

Fahmi Idris meninggal dunia pada Minggu pagi. Kabar duka itu dibenarkan oleh Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono. Dave mengatakan, Fahmi meninggal dunia sekitar pukul 10.00 WIB di Rumah Sakit Medistra, Jakarta.

Fahmi dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan siang tadi.

Fahmi Idris pernah menjabat sebagai Menteri Perindustrian pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dia duduk sebagai Menperin pada 2005 hingga 2009.

Sebelumnya, almarhum dipercaya SBY sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada 2004 hingga 2005.

Di masa Presiden BJ Habibie, Fahmi juga menjabat sebagai Menakertrans (1998-1999).

Politisi senior Partai Golkar meninggalkan seorang istri dan dua anak, dua menantu, empat cucu, dan dua cicit. 

https://nasional.kompas.com/read/2022/05/22/18475311/anies-fahmi-idris-hibahkan-waktu-dan-harta-untuk-bangsa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke