Salin Artikel

Timses Jokowi Minta Kubu Prabowo Tak Alihkan Substansi Program Lahan untuk Rakyat

Sejak diungkap dalam debat kedua pilpres, Minggu (17/2/2019), fokus Jokowi sebenarnya adalah pada persoalan perluasan lahan untuk mata pencaharian rakyat.

Namun, muncul kabar Prabowo akan mengembalikan lahan konsesinya yang berada di Kalimantan Timur dan Aceh Tengah.

"Jangan mengalihkan soal substansi persoalannya, bahwa yang harus disampaikan ke publik adalah narasi besarnya adalah program strategis Pak Jokowi mengenai tanah untuk rakyat," kata Direktur Program TKN Jokowi-Ma'ruf, Aria Bima, saat ditemui di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (26/2/2019).

Aria menilai, upaya pengalihan substansi itu sudah ditunjukkan Prabowo sejak mengkritik program pembagian sertifikat tanah untuk rakyat yang dilakukan pemerintahan Jokowi.

Saat debat, Prabowo menyebut, nantinya tak ada lagi tanah yang bisa dibagikan ke rakyat.

Aria mengatakan, Jokowi tak bermaksud mempersoalkan lahan konsesi milik Prabowo melalui pidatonya di acara Konvensi Rakyat Indonesia Maju, di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (24/2/2019). 

Ketika itu, Jokowi hanya merespons pernyataan Prabowo dalam debat kedua pilpres yang mengaku bersedia mengembalikan tanah tersebut kepada negara.

"Bagi yang ingin menyerahkan (lahan), Pak Jokowi maturnuwun, mana, karena juga akan melancarkan. Bagi yang tidak, ya sudah. Pak Jokowi tidak minta kok, Pak Jokowi ditawari. Kalau toh kami (pernyataan Prabowo) 'Harus menyerahkan itu untuk negara akan kita serahkan'. Lah, kemudian Pak Jokowi hanya merespon," ujar Aria.

Aria juga menjawab Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah yang menantang Jokowi menerbitkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu) untuk mengambil alih konsesi lahan yang kini dikuasai para pengusaha, termasuk milik Prabowo.

Menurut Aria, Fahri Hamzah tak memahami persoalan yang dibahas Jokowi.

"Jangan membiaskan persoalan ini ke persoalan Perppu. Fahri tidak paham persoalan yang dibicarakan Pak Jokowi itu lahan sosial, hutan sosial, sertifikasi, kenapa ditolak oleh (kubu) Prabowo?" kata Aria.

Lebih lanjut, Aria menyebutkan, Jokowi berkomitmen untuk melanjutkan program pembagian sertifikat tanah untuk rakyat ke depannya.

Sementara itu, Badan Pemenangan Nasional ( BPN) Prabowo-Sandiaga menbantah kabar bahwa Prabowo Subianto akan mengembalikan hak guna usaha (HGU) lahan konsesi seluas ratusan ribu hektar di Aceh Tengah dan Kalimantan Timur.

Isu mengenai ratusan ribu hektar lahan konsesi Prabowo pertama kali muncul dalam debat kedua capres, Minggu (17/2/2019).

https://nasional.kompas.com/read/2019/02/27/09543751/timses-jokowi-minta-kubu-prabowo-tak-alihkan-substansi-program-lahan-untuk

Terkini Lainnya

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Respons MA soal Pimpinan yang Dilaporkan ke KY karena Diduga Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

KY Verifikasi Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Pimpinan MA, Dilaporkan Ditraktir Makan Pengacara

Nasional
Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Nasional
Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Nasional
TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke