Seperti diketahui, dua penyelidik KPK diduga dianiaya oleh sejumlah orang di Hotel Borobudur, Jakarta, Minggu (3/2/2019) dini hari. Salah satu penyelidik, mengalami retak di hidung. Ia pun sudah menjalani operasi dan masih dirawat di rumah sakit.
"Kemarin malam sudah dilakukan pemeriksaan oleh tim Polda di rumah sakit terhadap korban. Jadi korban masih dirawat di rumah sakit, kemarin saat proses pemeriksaan tersebut, dan kami tentu memfasilitasi sebagaimana yang kami sampaikan sebelumnya," kata Febri di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Jumat (8/2/2019) malam.
Febri enggan menjelaskan lebih rinci terkait materi pemeriksaan yang dilakukan kepolisian. Namun, secara umum, penyelidik yang dirawat menjelaskan apa yang ia ketahui dan yang dialami saat peristiwa tersebut terjadi.
"(Penjelasan) mulai dari adanya pihak tertentu yang membawa yang bersangkutan ke tempat tertentu, kemudian dikerumuni beberapa orang hingga akhirnya ada upaya untuk merampas misalnya tas sampai pada pemukulan yang berakibat akhirnya harus dilakukan operasi pada bagian hidung," kata Febri.
Di sisi lain, Febri juga memastikan polisi sudah memeriksa dua orang lainnya di internal KPK. Namun, ia enggan berkomentar lebih rinci terkait pemeriksaan tersebut.
"Dua orang pegawai KPK lainnya, jadi total 3 orang, unsurnya korban, kemudian pelapor dan pegawai lain yang juga dipandang mengetahui peristiwa tersebut. Saya belum bisa sebutkan lebih rinci akan lebih baik pihak Polda yang menjelaskan," katanya.
KPK akan terus berupaya memfasilitasi pemeriksaan lanjutan oleh tim Polda Metro Jaya jika memang dibutuhkan.
Febri berharap keterangan-keterangan yang sudah disampaikan oleh korban dan pihak internal KPK lainnya bisa mempercepat penanganan kasus dugaan penganiayaan ini.
"Kami harap beberapa informasi tersebut bisa semakin memperkuat ya. Karena kami baca di pemberitaan juga pihak Polda mengatakan sudah mengantongi nama pelaku atau yang lain, tentu saja kalau itu benar dan nanti ada tersangkanya itu akan menjadi kabar baik," ujarnya.
https://nasional.kompas.com/read/2019/02/08/23521021/penyidik-kpk-yang-jadi-korban-dugaan-penganiayaan-telah-diperiksa-polisi