Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Pastikan Ibadah Natal di Berbagai Daerah Berjalan Lancar

Kompas.com - 24/12/2016, 23:32 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian memantau langsung kondisi keamanan ibadah di malam Natal ke sejumlah gereja di Jakarta.

Ia juga sudah mendapatkan laporan pengamanan Natal di berbagai daerah. Sejauh ini, kondisi aman terkendali.

"Laporan dari Polda semua berjalan lancar. Sampai tingkat kotamadya belum ada kejadian signifikan," ujar Tito usai melakukan kunjungan ke sejumlah gereja di Jakarta, Sabtu (24/12/2016) malam.

Tito berharap di antara masyarakat ada jiwa toleransi yang besar terhadap sesama yang tengah melakukan ibadah. Dengan demikian, perayaan Natal hingga Tahun Baru 2017 bisa berlangsung aman tanpa gangguan keamanan.

Tito mengakui Polri menerapkan siaga I dalam Operasi Lilin 2016, namun tidak di semua daerah. Khususnya untuk daerah yang dianggap rawan ancaman seperti Bekasi, Tangerang, dan Jawa Tengah di mana terjadi penangkapan kelompok teroris.

"Silakan warga negara yang lain beraktivitas seperti biasa, silakan ibadah, silakan libur besok," kata Tito.

Dalam rangkaian safarinya, Tito beserta rombongan mengunjungi Gereja HKBP Menteng, Gereja Reformed Injili Indonesia Kemayoran, Gereja Immanuel, dan Gereja Katedral.

Tito didampingi oleh Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Pangdam Jaya Mayor Jenderal TNI Teddy Lhaksmana, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Kapolda Metro Jaya Irjen Muhammad Iriawan, dan Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono.

Dalam kesempatan yang sama, Gatot mengapresiasi sinkronisasi pengamanan malam Natal. Tak hanya oleh Polri dan TNI, tapi Banser, Satpol PP, hingga Pramuka juga turut andil mengamankannya.

"Saya yakin di tempat lain juga sama. Ini suatu keindahan yang luar biasa," kata Gatot.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Polri: Kepolisian Thailand Akan Proses TPPU Istri Fredy Pratama

Nasional
Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri dan Kepolisian Thailand Sepakat Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Lewat Ajudannya, SYL Minta Anak Buahnya di Kementan Sediakan Mobil Negara Dipakai Cucunya

Nasional
KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

KPK Duga Eks Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin Terima Fasilitas di Rutan Usai Bayar Pungli

Nasional
Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Desta Batal Hadir Sidang Perdana Dugaan Asusila Ketua KPU

Nasional
Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Kemenkes Sebut Skrining Ketat Tak Dilakukan Sementara Ini

Nasional
DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

DKPP Akan Panggil Sekjen KPU soal Hasyim Asy'ari Pakai Fasilitas Jabatan untuk Goda PPLN

Nasional
Menhub Usul Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Masuk PSN

Menhub Usul Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Masuk PSN

Nasional
SYL Diduga Minta Uang ke Para Pegawai Kementan untuk Bayar THR Sopir hingga ART

SYL Diduga Minta Uang ke Para Pegawai Kementan untuk Bayar THR Sopir hingga ART

Nasional
Delegasi DPR RI Kunjungi Swedia Terkait Program Makan Siang Gratis

Delegasi DPR RI Kunjungi Swedia Terkait Program Makan Siang Gratis

Nasional
Hari Ke-11 Penerbangan Haji Indonesia, 7.2481 Jemaah Tiba di Madinah, 8 Wafat

Hari Ke-11 Penerbangan Haji Indonesia, 7.2481 Jemaah Tiba di Madinah, 8 Wafat

Nasional
Ketua KPU Protes Aduan Asusila Jadi Konsumsi Publik, Ungkit Konsekuensi Hukum

Ketua KPU Protes Aduan Asusila Jadi Konsumsi Publik, Ungkit Konsekuensi Hukum

Nasional
Sindir Bobby, PDI-P: Ada yang Gabung Partai karena Idealisme, Ada karena Kepentingan Praktis Kekuasaan

Sindir Bobby, PDI-P: Ada yang Gabung Partai karena Idealisme, Ada karena Kepentingan Praktis Kekuasaan

Nasional
Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi, Kilas Balik 'Cicak Vs Buaya Jilid 2'

Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi, Kilas Balik "Cicak Vs Buaya Jilid 2"

Nasional
JK Singgung IKN, Proyek Tiba-tiba yang Tak Ada di Janji Kampanye Jokowi

JK Singgung IKN, Proyek Tiba-tiba yang Tak Ada di Janji Kampanye Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com