Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Pimpin 4.000 Kader Gerindra Ikuti Upacara HUT ke-70 RI

Kompas.com - 17/08/2015, 07:42 WIB
Dani Prabowo

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Sekitar 4.000 kader Partai Gerindra mengikuti upacara detik-detik Proklamasi yang diselenggarakan DPP Partai Gerindra di Nusantara Polo Club, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Senin (17/8/2015). Upacara dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-70 RI ini juga diikuti oleh sejumlah petinggi Koalisi Merah Putih.

"Jumlah yang hadir ada sekitar 4.000 kader, terdiri di antaranya 2.154 anggota DPRD kabupaten/kota, DPRD provinsi dan DPR RI dari Fraksi Gerindra," kata Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani, di lokasi.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, para peserta yang hadir dalam upacara ini mengenakan kemeja safari warna putih dengan celana warna coklat. Mereka terlihat berbaris berdasarkan daerah asal mereka masing-masing.

Di belakang para peserta terdapat sejumlah tenda berwarna hijau yang sebelumnya digunakan untuk menginap selama tiga hari terakhir. Mereka sebelumnya mendapatkan pembekalan visi misi dari DPP.

"Selain dari DPRD hadir juga seluruh ketua dan sekretaris DPC kabupaten/kota, provinsi, DPP, dewan pakar, dewan penasihat dan dewan pembina juga hadir," kata Muzani.

Proses upacara ini rencananya akan dilangsungkan pukul 07.00 WIB, dimulai dengan persiapan peserta. Setelah itu, pukul 07.45-08.30 WIB akan dilangsungkan defile oleh Prabowo untuk mengecek persiapan pasukan dan peserta. Prabowo menunggangi kuda saat proses defile itu dilangsungkan.

"Pukul 08.30-09.30 WIB Pak Prabowo akan ngariung (bergabung) di lapangan tengah. Nanti Pak Prabowo akan menyampaikan orasi politik sambil dikelilingi peserta," kata Muzani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Nasional
Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Nasional
Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Bersama TNI AL, Polisi, dan Basarnas, Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang

Bersama TNI AL, Polisi, dan Basarnas, Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Prabowo Ingin Berkumpul Rutin Bersama Para Mantan Presiden, Bahas Masalah Bangsa

Prabowo Ingin Berkumpul Rutin Bersama Para Mantan Presiden, Bahas Masalah Bangsa

Nasional
Hanura Sebut Suaranya di Manokwari Dipindah ke PSI, Berdampak ke Perolehan Kursi DPRD

Hanura Sebut Suaranya di Manokwari Dipindah ke PSI, Berdampak ke Perolehan Kursi DPRD

Nasional
Gugat Hasil Pileg, Pengacara Gerindra Malah Keliru Minta MK Batalkan Permohonan

Gugat Hasil Pileg, Pengacara Gerindra Malah Keliru Minta MK Batalkan Permohonan

Nasional
Resmikan Warung NKRI Digital, BNPT Ingatkan Semua Pihak Ciptakan Kemandirian Mitra Deradikalisasi

Resmikan Warung NKRI Digital, BNPT Ingatkan Semua Pihak Ciptakan Kemandirian Mitra Deradikalisasi

Nasional
Klaim Ada Perpindahan Suara ke PKB, PKN, dan Garuda, PPP Minta PSU di Papua Pegunungan

Klaim Ada Perpindahan Suara ke PKB, PKN, dan Garuda, PPP Minta PSU di Papua Pegunungan

Nasional
Berkaca Kasus Brigadir RAT, Kompolnas Minta Polri Evaluasi Penugasan Tak Sesuai Prosedur

Berkaca Kasus Brigadir RAT, Kompolnas Minta Polri Evaluasi Penugasan Tak Sesuai Prosedur

Nasional
Hakim MK Singgung Timnas di Sidang Pileg: Kalau Semangat kayak Gini, Kita Enggak Kalah 2-1

Hakim MK Singgung Timnas di Sidang Pileg: Kalau Semangat kayak Gini, Kita Enggak Kalah 2-1

Nasional
Caleg PDI-P Hadiri Sidang Sengketa Pileg secara Daring karena Bandara Sam Ratulangi Ditutup

Caleg PDI-P Hadiri Sidang Sengketa Pileg secara Daring karena Bandara Sam Ratulangi Ditutup

Nasional
Ketum PGI: 17 Kali Jokowi ke Papua, tapi Hanya Bertemu Pihak Pro Jakarta

Ketum PGI: 17 Kali Jokowi ke Papua, tapi Hanya Bertemu Pihak Pro Jakarta

Nasional
Kasus Brigadir RAT, Beda Keterangan Keluarga dan Polisi, Atasan Harus Diperiksa

Kasus Brigadir RAT, Beda Keterangan Keluarga dan Polisi, Atasan Harus Diperiksa

Nasional
KPK Ancam Pidana Pihak yang Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

KPK Ancam Pidana Pihak yang Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com