Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Busyro Belum Berminat Ikut Seleksi Calon Pimpinan KPK

Kompas.com - 27/08/2014, 15:46 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Busyro Muqoddas mengaku belum mengambil keputusan apakah dirinya akan kembali mencalonkan diri sebagai pimpinan KPK atau tidak. Hingga kini, Busyro mengaku belum ingin kembali menjadi pimpinan KPK setelah masa jabatannya selesai pada Desember 2014 mendatang.

"Saya sampai sekarang belum tebersit keinginan maju lagi," ujar Busyro di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (27/8/2014).

Busyro mengatakan, saat ini ia masih fokus pada pekerjaan hingga masa jabatannya habis. Selain itu, kata Busyro, ada beberapa hal lain yang tengah dipertimbangkannya. Namun, ia enggan menjelaskan pertimbangan tersebut.

Busyro menganggap banyaknya dukungan kepadanya untuk kembali mengajukan diri menjadi pimpinan KPK sebagai bentuk eratnya hubungan antar-pimpinan KPK maupun ormas-ormas yang mendukung kinerja KPK. Namun, menurut Busyro, dia perlu mempertimbangkan dengan matang sebelum mengambil keputusan.

"Memperkuat KPK itu menjadi agenda saya. Bisa di dalam, bisa tidak," kata Busyro.

Sebelumnya, Ketua KPK Abraham Samad mendukung Busyro untuk kembali mencalonkan diri menjadi pimpinan KPK. (baca: Abraham Berharap Busyro Kembali Maju Jadi Komisioner KPK)

Ketua Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK Amir Syamsuddin menyatakan, tidak masalah jika Busyro kembali mencalonkan diri sebagai pimpinan KPK. Ia menilai, Busyro bisa menjadi unggulan jika kembali mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan KPK melalui panitia seleksi.

Meski demikian, KPK berpendapat Pansel tak perlu bekerja saat ini. KPK ingin Pansel bekerja tahun depan untuk menyeleksi lima calon pimpinan KPK yang baru. (baca: Abraham: Polisi Dipimpin Kapolri Bisa Jalan, Masa KPK 4 Orang Tak Jalan?)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita di Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com