Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalla Heran Peserta Kampanye Golkar Banyak Pengangguran

Kompas.com - 22/03/2009, 16:19 WIB

TANGERANG, KOMPAS.com - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Muhammad Jusuf Kalla menyatakan keheranannya karena banyak kader partai yang ikut dalam kampanye partainya masih pengangguran. Hal tersebut diungkapkannya saat berkampanye di Lapangan Cilenggang, Serpong Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Provinsi Banten, Minggu (22/3) sore.

Kalla sampai berkata, "Kok pengangguran semuanya?" Sebelumnya, beberapa kali Kalla mengundang pemuda yang mengenakan kaos Partai Golkar naik ke panggung karena dia berteriak-teriak mendukung Partai Golkar secara militan. Ketika ditanya apa pekerjaanya, sang pemuda dengan malu-malu menyatakan, "Pengangguran, Pak."

Sewaktu kampanye di Makassar dan Jambi, Kalla yang berdialog dengan beberapa pemuda juga terkejut karena yang diundangnya naik ke panggung seorang pengangguran. Saat mengundang seorang pemuda yang memiliki usaha pembuatan batu bata, Kalla juga mendengar jawaban memprihatinkan. Pasalnya, usaha batu batanya diakui hancur karena krisis.

Kemudian Kalla mengundang seorang ibu untuk naik ke panggung. Sang ibu mengaku bekerja sebagai buruh di perusahaan tekstil. Namun, sang ibu meminta Kalla menurunkan harga sembako. Meskipun Kalla menyatakan kalau harga sembako diturunkan akan menyusahkan petani, namun sang ibu tetap meminta harga diturunkan. Demikian juga ibu-ibu yang ikut berkampanye dan berada di bawah panggung ikut mendukung.

Akhirnya, Kalla mengatakan, "Kita akan cari keseimbangannya supaya tidak menyusahkan ibu dan juga petani lannya."

Ketika ada yang berteriak calon presiden, Kalla langsung bertanya, Kalian setuju saya jadi Presiden?" Massa berteriak setuju dan mendukung. Ia langsung berkomentar, "Memang orang Banten dan orang Makassar orang yang berani."

"Saya janji di hadapan kalian, kalau saya jadi Presiden, saya akan lebih cepat dan lebih baik atasi kesulitan ekonomi. Kalau masih ada pengangguran, itulah tugas dan tanggung jawab kita untuk menyelesaikannya. Dan saya berjanji untuk penuhi itu dan atasinya supaya tidak banyak pengangguran," kata Kalla.

Kampanye Partai Golkar di Lapangan Cilenggang, Serpong BSD merupakan kampanye Kalla yang kelima di Provinsi Banten itu, setelah berkampanye di Medan, Makassar, Palembang, dan Jambi. Dalam kampanye ke Serpong BSD itu, Kalla yang didampingi rombongan pengurus Partai Golkar yang menyertai dalam perjalanan ke Jambi, disambut oleh pengurus Partai Golkar Pusat, yang juga Gubernur Banten Ratu Atut Chosijah beserta jajaran pengurus DPD Partai Golkar Banten lainnya seperti Ketua DPD Rahmat Rahayu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Nasional
Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Indonesia U-23 Kalahkan Korsel, Wapres: Kita Gembira Sekali

Nasional
Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional

Nasional
Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Di Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional, Fahira Idris Sebut Indonesia Perlu Jadi Negara Tangguh Bencana

Nasional
297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Bukti Hadapi Sidang di MK

Nasional
Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Meski Anggap Jokowi Bukan Lagi Kader, Ini Alasan PDI-P Tak Tarik Menterinya dari Kabinet

Nasional
Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com