Jemaah Haji Asal Garut Wafat di Masjid Nabawi, Kemenag: Dibadalhajikan

MADINAH, KOMPAS.com-   Seorang jemaah haji Indonesia wafat di Madinah, Arab Saudi. Upan Supan Anas (71), jemaah asal Garut wafat pada Senin (13/5/ 2024) pukul 17.27 waktu Arab Saudi (WAS) atau sekitar pukul 21.27 WIB.

Upan tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 2 Embarkasi Jakarta–Bekasi (JKS-02).

“Almarhum Upan Supan Anas meninggal pada hari Senin. Almarhum akan dibadalhajikan,” terang Kepala Daerah Kerja (Daker) Madinah Ali Machzumi, di Madinah, Selasa (15/5/2024), seperti dilaporkan jurnalis KOMPAS.com anggota Media Center Haji (MCH) 2024, Khairina.

Baca juga: Kemenag: Jemaah Haji Indonesia Boleh Berziarah ke Makam Rasulullah

Ali Machzumi mengatakan, sebelum dinyatakan wafat, Upan pingsan saat berada di Masjid Nabawi untuk melaksanakan shalat Ashar.

Upan sempat ditangani tim medis dan dievakuasi ke klinik yang ada di dekat Masjid Nabawi hingga dinyatakan wafat.

Menurut keterangan dokter, kata Ali, Upan mengalami cardiovasculer disease atau gangguan serangan jantung.

“Mari kita doakan semoga almarhumah wafat dalam keadaan husnul khatimah dan ibadahnya diterima Allah Swt. Almarhum akan dimakamkan di pemakaman Baqi yang berada di sisi kiri Masjid Nabawi,” ucap Ali.

Baca juga: Tak Lakukan Pelunasan, 289 Calon Jemaah Haji Asal Semarang Gagal Berangkat Tahun ini

Kasi Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Firdaus menambahkan, pihaknya hanya akan merilis data jemaah wafat setelah keluar sertifikat kematian atau certificate of death (CoD) dari pihak berwenang di Arab Saudi.

“Ini sudah kita informasikan. Artinya CoD nya sudah terbit,” jelasnya.

Kepala Sektor 2 Madinah Affan Rangkuti menambahkan, pihaknya telah memproses izin pengurusan jenazah. JenazahUpan dimandikan di RS Miqot, lalu dijemput untuk dimakamkan di pemakaman Baqi pada Selasa pukul 13.00 WAS atau 17.00 WIB