Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Pertama Penerbangan Haji, 4.500 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Kompas.com - 13/05/2024, 15:36 WIB
Singgih Wiryono,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 4.500 jemaah haji asal Indonesia tiba di Madinah, Arab Saudi, dalam penerbangan perdana haji yang dilakukan pada Minggu (12/5/2024) dini hari.

Kepala Biro Humas Data dan Informasi Kementerian Agama Akhmad Fauzin menjelaskan, informasi tersebut diterima pukul 01.00 WIB hari ini, Senin (13/5/2024).

"Berdasarkan laporan PPIH (Panitia Penyelenggara Ibadah Haji) Arab Saudi pada pukul 21.00 waktu Arab Saudi atau pukul 01.00 WIB jemaah yang sudah tiba di tanah suci berjumlah 4.500 orang yang terbagi ke dalam 11 kloter," ujarnya dalam konferensi pers, Senin.

Baca juga: Pemerintah Saudi Tambah Layanan Fast Track Jemaah Haji Indonesia

Setelah penerbangan perdana, penerbangan kedua jemaah haji asal Indonesia akan dilakukan hari ini dari 23 kelompok terbang.

Dari 23 kelompok terbang tersebut, terdapat 9.070 jemaah haji, dari Kualanamu 360 jemaah atau 1 kelompok terbang, Batam 450 jemaah 1 kelompok terbang.

Kemudian Padang 393 jemaah 1 kelompok terbang, Palembang 450 jemaah 1 kelompok terbang. Embarkasi Jakarta-Pondok Gede 786 jemaah 2 kelompok terbang.

"Embarkasi Jakarta-Bekasi sebanyak 1.250 jemaah atau 3 kelompok terbang. Embarkasi Kertajati sebanyak 440 jemaah, 1 kelompok terbang," imbuh Akhmad.

Baca juga: Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Madinah, Disambut Meriah

Kemudian Embarkasi Solo 1.080 jemaah 3 kelompok terbang, Surabaya sebanyak 1.855 jemaah 5 kelompok terbang, embarkasi Lombok 786 jemaah 2 kelompok terbang.

Embarkasi Banjarmasin 320 jemaah 1 kelompok terbang, dan terakhir embarkasi Makassar 900 jemaah 2 kelompok terbang.

Dalam konferensi pers tersebut, Kemenag kembali mengingatkan agar masyarakat tidak tergiur dengan tawaran berhaji dengan visa nonhaji.

"Masyarakat diimbau untuk tidak tergiur dan tertipu oleh tawaran berhaji dengan visa umal atau bekerja, ziarah, turis, atau bahkan tawaran dengan visa petugas haji," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KY Sebut Tak Terdampak Ganguan PDN

KY Sebut Tak Terdampak Ganguan PDN

Nasional
Prabowo Kumpulkan Ketum Parpol KIM Plus Erick Thohir di Kemenhan, Bahas Apa?

Prabowo Kumpulkan Ketum Parpol KIM Plus Erick Thohir di Kemenhan, Bahas Apa?

Nasional
Polri Hormati Langkah Pihak Pegi Setiawan Ajukan Praperadilan

Polri Hormati Langkah Pihak Pegi Setiawan Ajukan Praperadilan

Nasional
Prabowo Mangkir Panggilan PTUN soal Gugatan Bintang 4, Pilih Hadiri Penyematan Bintang Bhayangkara Utama Polri

Prabowo Mangkir Panggilan PTUN soal Gugatan Bintang 4, Pilih Hadiri Penyematan Bintang Bhayangkara Utama Polri

Nasional
Respons Gerindra dan PAN Saat Golkar Sebut Elektabilitas Ridwan Kamil di Jakarta Menurun

Respons Gerindra dan PAN Saat Golkar Sebut Elektabilitas Ridwan Kamil di Jakarta Menurun

Nasional
Gerindra Tak Paksakan Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jakarta

Gerindra Tak Paksakan Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jakarta

Nasional
Rangkaian Puncak Haji Berakhir, 295 Jemaah Dibadalkan

Rangkaian Puncak Haji Berakhir, 295 Jemaah Dibadalkan

Nasional
Gerindra: Memang Anies Sudah 'Fix' Maju di Jakarta? Enggak Juga

Gerindra: Memang Anies Sudah "Fix" Maju di Jakarta? Enggak Juga

Nasional
Alasan Polri Beri Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama ke Prabowo: Berjasa Besar

Alasan Polri Beri Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama ke Prabowo: Berjasa Besar

Nasional
Kuota Tambahan Haji Reguler Dialihkan ke Haji Plus, Gus Muhaimin: Mencederai Rasa Keadilan

Kuota Tambahan Haji Reguler Dialihkan ke Haji Plus, Gus Muhaimin: Mencederai Rasa Keadilan

Nasional
Polri Klaim Penyidik Tak Asal-asalan Tetapkan Pegi Setiawan Jadi Tersangka Pembunuhan 'Vina Cirebon'

Polri Klaim Penyidik Tak Asal-asalan Tetapkan Pegi Setiawan Jadi Tersangka Pembunuhan "Vina Cirebon"

Nasional
Menkominfo Janji Pulihkan Layanan Publik Terdampak Gangguan Pusat Data Nasional Secepatnya

Menkominfo Janji Pulihkan Layanan Publik Terdampak Gangguan Pusat Data Nasional Secepatnya

Nasional
Terdampak Gangguan PDN, Dirjen Imigrasi Minta Warga yang ke Luar Negeri Datangi Bandara Lebih Awal

Terdampak Gangguan PDN, Dirjen Imigrasi Minta Warga yang ke Luar Negeri Datangi Bandara Lebih Awal

Nasional
Kapolri Sematkan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama ke Prabowo

Kapolri Sematkan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Utama ke Prabowo

Nasional
Dihukum 6 Tahun Bui, Eks Sekretaris MA Hasbi Hasan Pertimbangkan Kasasi

Dihukum 6 Tahun Bui, Eks Sekretaris MA Hasbi Hasan Pertimbangkan Kasasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com