Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Terapkan "Contraflow" Sepenggal di Tol Cipali Imbas Freed Tabrak Elf

Kompas.com - 05/04/2024, 20:34 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian menerapkan skema rekayasa lalu lintas (lalin) lawan arus (contraflow) secara sepenggal buntut kecelakaan antara dua minibus di Kilometer (km) 164.400 Jalan Tol Cipali, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Jumat (5/4/2024) pagi.

"Memang ada beberapa hambatan di km 164 itu ada kecelakaan sehingga mengakibatkan perlambatan," kata Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Aan Suhanan di Command Center Km 29 Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Jawa Barat, Jumat (5/4/2024).

Baca juga: Arus Lancar, One Way dan Contraflow di Tol Belum Diberlakukan

Dia mengatakan, setelah skema contraflow diterapkan, situasi lalu lintas setempat landai.

"Itu semua kita sudah lakukan contraflow sepenggal di (Tol Cipali km) 164, dan sekarang sudah landai," ujar dia.

Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat Kombes Wibowo mengatakan, skema contraflow secara sepenggal diterapkan di km 162 hingga km 169 Tol Cipali sejak pukul 15.00 WIB.

Wibowo mengatakan, skema ini diterapkan lantaran ada kepadatan di area tersebut akibat adanya sejumlah kecelakaan yang terjadi.

Menurut dia, sempat ada tiga kejadian kecelakaan di area km 162 hingga 169 Tol Cipali, termasuk yang menumpa Honda Freed dan Isuzu Elf.

Baca juga: Arus Lancar, One Way dan Contraflow di Tol Belum Diberlakukan

Namun, ia memastikan, kecelakaan itu tidak mengakibatkan korban jiwa ataupun luka-luka.

"Tadi ada tiga kejadian walaupun tdak ada luka tidak ada korbn meninggal dunia, walaupun kerugian materi tapi kan sempat terjadi adu mulut dan ini yang menimbulkan perlambatan," ujar dia.

Oleh karena itu, polisi menerapkan skema contraflow agar melancarkan situasi lalu lintas di km 162 sampai km 169 Tol Cipali.

Dilansir Kompas.id, Wibowo membenarkan peristiwa kecelakaan antara Honda Freed dan Isuzu Elf itu. Peristiwa terjadi sekitar pukul 05.30 WIB.

Wibowo mengatakan, Honda Freed B 73 WEE dikemudikan Sukmo Cahyo dan mengangkut tiga penumpang.

Isuzu Elf K 7563 C dikemudikan Ali Sopyan dan membawa 14 penumpang.

Sukmo diduga mengantuk hingga membuat kendaraan hilang arah dan akan menabrak median jalan di bagian kanan. Sukmo yang terkejut lalu membanting setir ke arah kiri hingga menabrak Isuzu Elf.

”Akibat ditabrak mobil yang dikemudikan Sukmo, Isuzu Elf terdorong ke arah bahu jalan di bagian kiri hingga terbalik. Kendaraan ini terbalik ke arah timur dengan roda bagian kiri ke atas,” kata Wibowo seperti dikutip dari Kompas Id.

Kejadian ini mengakibatkan enam orang luka-luka.

Para korban yang mengalami luka-luka dievakuasi ke Rumah Sakit Mitra Prapatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

Terbaik di Jatim, KPK Nilai Pencegahan Korupsi dan Integritas Pemkot Surabaya di Atas Rata-rata Nasional

BrandzView
Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Saksi Sebut SYL Bayar Biduan Rp 100 Juta Pakai Duit Kementan

Nasional
Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Dukung Pemasyarakatan Warga Binaan Lapas, Dompet Dhuafa Terima Penghargaan dari Kemenkumham

Nasional
Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Menginspirasi, Local Hero Pertamina Group Sabet 8 Penghargaan dari Kementerian LHK

Nasional
Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Prabowo Terima Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Industri Pertahanan dan Pertukaran Siswa

Nasional
Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Satgas Rafi 2024 Usai, Pertamina Patra Niaga Apresiasi Penindakan Pelanggaran SPBU oleh Aparat

Nasional
TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

TNI dan Perwakilan Militer Indo-Pasifik Gelar Perencanaan Akhir Latma Super Garuda Shield 2024

Nasional
Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Cegah Penyalahgunaan, Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Perusahaan Gula di Jawa Timur

Nasional
Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali, Panglima Agus Minta Bais TNI Mitigasi Ancaman

Nasional
Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Kisah Ayu, Bidan Dompet Dhuafa yang Bantu Persalinan Saat Karhutla 

Nasional
Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Dinilai Berhasil, Zulhas Diminta PAN Jatim Jadi Ketum PAN 2025-2030

Nasional
Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Jokowi Bagikan 10.300 Sertifikat Tanah Hasil Redistribusi di Banyuwangi

Nasional
TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

Nasional
Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Nasional
Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com