Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Cek Potensi Besar Perikanan di Maluku, Anies: Harus Diiringi dengan Regulasi

Kompas.com - 15/01/2024, 13:55 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut satu, Anies Baswedan mengatakan, dia sudah melihat potensi kekayaan alam, khususnya perikanan yang luar biasa besar di Maluku.

Dia menegaskan, pihaknya akan membuat regulasi yang menitikberatkan di sektor perikanan khusus di wilayah Indonesia bagian timur, khususnya akan dilakukan di Maluku.

"Ini harus diiringi dengan regulasi yang memungkinkan berkembang lebih baik," ujarnya melalui keterangan persnya, Senin (15/1/12024).

Hal itu disampaikan Anies saat tiba di Bandara Pattimura, Minggu (14/1/2024) malam.

Anies mengatakan, pihaknya ingin kekayaan aquaculture yang luar biasa di Maluku bisa dikembangkan.

“Ambon adalah salah satu hub (pusat) untuk pengembangan itu," katanya.

Baca juga: Cak Imin: Jika Amin Menang, Rp 150 Triliun dari APBN untuk Anak Muda

Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta periode 2017-2022 itu juga menginginkan agar lebih banyak kegiatan yang meningkatkan nilai tambah. 

Menurutnya, hal itu perlu dilakukan agar hasil perikanan tidak keluar dari Maluku dalam bentuk produk mentah.

"Namun, produk itu keluar menjadi hasil olahan supaya penyerapan tenaga kerja terjadi, peningkatan nilai tambah terjadi, dan harapannya kemakmuran akan lebih tinggi di kawasan ini," katanya.

Pada kesempatan itu, Anies mengatakan, tujuannya mengunjungi Ambon adalah untuk mendengar aspirasi rakyat Maluku.

Anies mengaku senang bisa sampai di Ambon karena daerah ini memiliki kekayaan alam serta sumber daya manusia (SDM) yang luar biasa. 

“Bila dikembangkan dengan baik, Insya Allah masyarakat Maluku akan merasakan kemajuan, kemakmuran," ujarnya. 

Baca juga: Prioritaskan Petani, Anies Akan Bentuk Tim Khusus untuk Tata Niaga Pangan

Penggagas gerakan Indonesia Mengajar itu menegaskan, dia akan menjelaskan banyak hal kepada masyarakat Maluku dalam program Desak Anies pada Senin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Jadi Tuan Rumah WWF 2024, Fahira Idris Paparkan Strategi Hadapi Tantangan SDA

Indonesia Jadi Tuan Rumah WWF 2024, Fahira Idris Paparkan Strategi Hadapi Tantangan SDA

Nasional
Asa PPP Tembus Parlemen Jalur MK di Ambang Sirna

Asa PPP Tembus Parlemen Jalur MK di Ambang Sirna

Nasional
Ingatkan BPKP Jangan Cari-cari Kesalahan, Jokowi: Hanya Akan Perlambat Pembangunan

Ingatkan BPKP Jangan Cari-cari Kesalahan, Jokowi: Hanya Akan Perlambat Pembangunan

Nasional
Ada Serangan Teroris di Malaysia, Densus 88 Aktif Monitor Pergerakan di Tanah Air

Ada Serangan Teroris di Malaysia, Densus 88 Aktif Monitor Pergerakan di Tanah Air

Nasional
Mahfud Blak-blakan Hubungannya dengan Megawati Semakin Dekat Sesudah Ditunjuk Jadi Cawapres

Mahfud Blak-blakan Hubungannya dengan Megawati Semakin Dekat Sesudah Ditunjuk Jadi Cawapres

Nasional
Mahfud Nilai Pemikiran Megawati Harus Diperhatikan jika Ingin Jadi Negara Maju

Mahfud Nilai Pemikiran Megawati Harus Diperhatikan jika Ingin Jadi Negara Maju

Nasional
Mahfud Pesimistis dengan Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran

Mahfud Pesimistis dengan Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Akui Langkah Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Polisi Gerus Reputasi Lembaga

KPK Akui Langkah Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Polisi Gerus Reputasi Lembaga

Nasional
Kasus Covid-19 Melonjak di Singapura, Anggota DPR: Kita Antisipasi

Kasus Covid-19 Melonjak di Singapura, Anggota DPR: Kita Antisipasi

Nasional
Mahfud Ungkap Hubungannya dengan Prabowo Selalu Baik, Sebelum atau Setelah Pilpres

Mahfud Ungkap Hubungannya dengan Prabowo Selalu Baik, Sebelum atau Setelah Pilpres

Nasional
Pesimistis KRIS BPJS Terlaksana karena Desain Anggaran Belum Jelas, Anggota DPR: Ini PR Besar Pemerintah

Pesimistis KRIS BPJS Terlaksana karena Desain Anggaran Belum Jelas, Anggota DPR: Ini PR Besar Pemerintah

Nasional
Soal RUU Kementerian Negara, Mahfud: Momentumnya Pancing Kecurigaan Hanya untuk Bagi-bagi Kue Politik

Soal RUU Kementerian Negara, Mahfud: Momentumnya Pancing Kecurigaan Hanya untuk Bagi-bagi Kue Politik

Nasional
Dampak Korupsi Tol MBZ Terungkap dalam Sidang, Kekuatan Jalan Layang Berkurang hingga 6 Persen

Dampak Korupsi Tol MBZ Terungkap dalam Sidang, Kekuatan Jalan Layang Berkurang hingga 6 Persen

Nasional
Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Mahfud MD Ungkap Kecemasannya soal Masa Depan Hukum di Indonesia

Nasional
Jalan Berliku Anies Maju pada Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Jalan Berliku Anies Maju pada Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com