Terjaring OTT, Bupati Labuhanbatu Pakai Rompi Oranye KPK

JAKARTA, KOMPAS.com - Bupati Labuhanbatu, Sumatera Utara (Sumut) Erik Adtrada Ritonga akhirnya mengenakan rompi oranye bertuliskan “Tahanan KPK”, Jumat (12/1/2024).

Erik sebelumnya diciduk tim penyelidik dan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam operasi tangkap tangan (OTT), Kamis (11/1/2024).

Baca juga: OTT Bupati Labuhanbatu, KPK Tangkap Anggota DPRD dan Kepala Dinas

Selain Erik, anggota DPRD Labuhanbatu Rudi Syahputra Ritonga dan dua pihak swasta bernama Efendy Sahputra dan Fazar Syahputra juga mengenakan rompi tahanan KPK.

Keempatnya digiring petugas KPK dari lantai dua gedung Merah Putih ke ruang konferensi pers dengan tangan diborgol sekitar pukul 17.36 WIB.

Baca juga: Pj Gubernur Sumut Minta Pelayanan di Labuhanbatu Tak Berhenti karena OTT KPK

Adapun dugaan Erik, Rudi dan dua pihak swasta lainnya diduga melakukan tindak pidana suap menyangkut pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu.

Dalam OTT itu KPK mengamankan lebih dari 10 orang.

Namun, setelah melakukan pemeriksaan dan menaikkan ke tahap penyidikan KPK menetapkan empat orang tersangka.