JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Kapten Tim Nasional (Timnas) Pemenangan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Sudirman Said mengatakan Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla tak bergabung dalam tim pemenangan.
Menurutnya, hal itu dilakukan agar menjaga netralitas PMI pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
“Pak JK mungkin tidak bergabung karena beliau Ketua PMI. Saya saja sebagai sekjen tahun lalu mengundurkan diri karena kita ingin menjaga netralitas PMI,” sebut Sudirman di Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta, Kamis (16/11/2023).
Baca juga: Jusuf Kalla Minta Pemerintah Indonesia Rangkul AS untuk Hentikan Serangan Israel di Palestina
Selain itu, lanjut dia, Timnas Pemenangan Anies-Muhaimin juga ingin menjaga etika dan tak memaksa Kalla bergabung.
“Juga menjaga etik Timnas Amin,” sebut dia.
Sementara itu, ia mengeklaim mantan Gubernur DKI Jakarta Letjen (Purn) TNI Sutiyoso atau Bang Yos bakal bergabung.
“Pak Sutiyoso insya Allah akan bergabung. Pak Sutiyoso juga kan dewan pembina Nasdem dan beliau aktif sekali menghimpun teman-teman atau sahabat senior-senior purnawirawan,” imbuh dia.
Baca juga: Jusuf Kalla: Pemerintah, KPK, MK, dan DPR Banyak Masalahnnya
Adapun Sutiyoso sudah menemui Anies-Muhaimin pada Oktober lalu.
Ia bersama Forum Komunikasi Purnawirawan TNI-Polri untuk Perubahan dan Persatuan (FKP3) menyatakan dukungannya pada capres-cawapres Koalisi Perubahan itu.
"Memilih Pak Anies itu karena kita tahu latar belakang pribadinya. Kita tahu semua capres itu kita harus tahu track record-nya apa yang pernah dikerjakan, (apakah) dia punya success story (atau) enggak ketika menjabat," tutur Sutiyoso di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, 6 Oktober 2023.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.