Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arsjad Rasjid Ibaratkan Pimpin TPN Ganjar Mendirikan "Start Up"

Kompas.com - 01/10/2023, 12:37 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo, Arsjaf Rasjid mengungkapkan, tugasnya sebagai tim sukses seperti membangun perusahaan start up.

Sebab, Arsjad mengaku harus menyiapkan berbagai hal dalam waktu singkat, mulai dari menyusun organisasi, menyiapkan logistik, dan merancang anggaran.

"Ini kayak start up, bayangin start up yang mesti melakukan secepat-cepatnya, merekrut sebanyak-banyaknya, melakukan semua proses perencanaan, planning-nya, logistik segala macam, budget-nya," kata Arsjad di Jakarta International Expo, Minggu (1/10/2023).

Baca juga: Arsjad Rasjid Sebut Struktur TPN Ganjar Bakal Diumumkan Pekan Depan

Arsjad pun mengaku sudah menerima banyak pertanyaan terkait tokoh yang menangani tugas tertentu di TPN, seperti siapa yang akan berhubungan dengan media massa.

Ia mengatakan, penyusunan anggota TPN tengah dalam proses finalisasi dan akan mulai diumumkan pada pekan depan.

"Kita kan sudah katakan terakhir waktu press conference bahwa kita lagi finalisasi dan ini pada akhir minggu ini kita lakukan finalisasi, ini kan masih hari Minggu," ujar Arsjad.


Ia pun menyebutkan bahwa jumlah anggota TPN akan terus berkembang dari waktu ke waktu.

Ia mengatakan, anggota TPN yang diumumkan pada pekan depan hanyalah sebagian dari nama-nama yang sudah ada.

"Pastinya akan bertambah, karena apa, karena sambil berjalan banyak yang ingin bergabung, nah jadinya nanti pelan-pelan. Karena kalau ngomong deadline-nya ya itu nanti dong tanggal 25 (Oktober) waktu kita masuk registrasi pada KPU," kata Arsjad.

Baca juga: Wacana 2 Poros dan Duet Ganjar-Prabowo Tak Dibahas Saat Rapat TPN Ganjar

Sejauh ini, baru ada beberapa nama yang dipastikan masuk struktur TPN, yakni Arsjad sebagai ketua TPN serta mantan Panglima TNI Andika Perkasa dan mantan Wakalpolri Gatot Eddy selaku wakil ketua TPN.

Ganjar sebelumnya mengungkapkan bahwa struktur tim pemenangannya sudah tuntas dibahas, begitu pula dengan visi dan misi yang ia usung di Pilpres 2024 kelak.

"(Struktur TPN) sudah, sudah lengkap. (Visi misi capres) sudah, sudah disiapkan sudah detail banget," kata Ganjar seusai rapat mingguan TPN, Rabu (27/9/2023) lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK,

Ungkit Kasus Firli dan Lili, ICW Ingatkan Jokowi Tak Salah Pilih Pansel Capim KPK,

Nasional
Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Biaya Ibadah Umrah dan Kurban SYL pun Hasil Memeras Pejabat Kementan

Nasional
SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com