JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin meminta para pemimpin dan pengambil kebijakan untuk meninggalkan ego sektoral dalam menyukseskan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Hal ini disampaikan Ma'ruf Amin saat memberikan kuliah umum kepada peserta Program Pendidikan Reguler Angkatan LXV dan Program Pendidikan Singkat XXIV Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Selasa (25/7/2023).
"Saya mengajak semua pemimpin dan para pengambil kebijakan di pusat dan daerah untuk meninggalkan ego-sektoral, ego-kepentingan, dan ego-daerah dalam menyukseskan arsitektur Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik," kata Ma'ruf di kantor Lemhannas, Jakarta, Selasa.
Ma'ruf mengatakan, pemberlakuan SPBE adalah salah satu wujud transformasi digital yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia.
Baca juga: Wapres Ingatkan Pemimpin Jangan Berjarak dengan Rakyat
Transformasi lainnya adalah digitalisasi pelayanan publik, platform digital partisipasi masyarakat, dan keterbukaan informasi.
"Setiap perubahan menuntut kemampuan dan kelincahan dalam beradaptasi, tidak terkecuali bagi Indonesia," ujar Ma'ruf Amin.
Ma'ruf mengatakan, SPBE dan digitalisasi pelayanan bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kemudahan layanan kepada masyarakat.
Dengan SPBE dan digitalisasi, pelayanan publik terselenggara secara modern, praktis, dan mampu menjangkau masyarakat di seluruh pelosok Indonesia.
"Kepuasan masyarakat atas pelayanan publik yang disediakan pemerintah merupakan indikator utama tercapainya tujuan reformasi birokrasi," kata Ma'ruf Amin.
Baca juga: Perpres SPBE Sudah Diteken Jokowi, Mahfud: Mudah-mudahan Kasus Korupsi Semakin Kecil
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.