Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosialisasi Bakal Capres Saat Hari Kerja, Ganjar Klaim Sudah Izin Kemendagri

Kompas.com - 17/07/2023, 19:06 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ganjar Pranowo mengaku sudah izin ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk mengikuti kegiatan sosialisasi sebagai bakal calon presiden (capres) dan meninggalkan tugasnya sementara waktu sebagai Gubernur Jawa Tengah, pada hari ini, Senin (17/7/2023).

Hal ini disampaikan Ganjar usai ditanya wartawan yang menyoroti mengapa Ganjar melakukan kegiatan berkait sosialisasi bakal capres di tengah-tengah hari kerja.

Diketahui, Ganjar mengikuti kegiatan pelatihan juru kampanye (jurkam) pemenangan Pilpres 2024 pada hari Senin ini. Padahal, termasuk hari kerja.

"Setengah harinya saya sudah siapkan izin. Sudah kirim ke Kemendagri. Jadi saya cukup tahu aturan," kata Ganjar menjawab pertanyaan wartawan usai menghadiri pembukaan pelatihan jurkam pemenangan di I News Tower, Jakarta, Senin.

Baca juga: Sekjen PDI-P Sebut Jokowi Tunjuk 7 Orang untuk Pemenangan Ganjar

Ganjar lantas menjelaskan bahwa pagi hari sudah melakukan kerjanya sebagai Gubernur Jawa Tengah, yakni saat bertemu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

"Iya, tadi saya rapat dengan Menko (Perekonomian) setengah hari," ujar politikus PDI-P ini.

Selepas mendengar hal itu, wartawan terus menghujani Ganjar dengan pertanyaan terkait Pilpres 2024.

Wartawan menanyakan strategi apa yang tengah diupayakan dalam merebut suara generasi milenial dan Z.

Ganjar mengungkapkan beberapa hal untuk menggaet suara anak muda.

"Ketemu masyarakat dan ngobrol. Karena kami harus dekat dengan mereka," jawab Gubernur Jawa Tengah itu secara singkat.

Baca juga: Imbas Baliho Dicopot TNI, Ganjar Imbau Relawan Tak Pasang Baliho di Sembarang Tempat

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto menyebutkan bahwa Ganjar akan melakukan sosialisasi ke masyarakat sebagai bakal capres setiap Sabtu dan Minggu.

"Kalau hari Sabtu dan Minggu itu kan menjalankan aktivitas sebagai calon presiden yang telah ditetapkan oleh PDI-P," kata Hasto ditemui di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Jakarta pada 27 April 2023.

Akan tetapi, Hasto menegaskan bahwa Ganjar akan tetap menjalankan tugasnya sebagai Gubernur Jawa Tengah.

Oleh karena itu, hari Sabtu dan Minggu dipilih agar Ganjar bisa sosialisasi ke masyarakat sebagai bakal capres tanpa menegasikan tugasnya sebagai Gubernur Jawa Tengah.

Baca juga: Balihonya Dicopot di Kalteng, Ganjar Pranowo: Kalau Benar Melanggar, Harus Ikhlas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Kecelakaan Bus di Subang, Kompolnas Sebut PO Bus Bisa Kena Sanksi jika Terbukti Lakukan Kesalahan

Kecelakaan Bus di Subang, Kompolnas Sebut PO Bus Bisa Kena Sanksi jika Terbukti Lakukan Kesalahan

Nasional
Jokowi Klaim Kenaikan Harga Beras RI Lebih Rendah dari Negara Lain

Jokowi Klaim Kenaikan Harga Beras RI Lebih Rendah dari Negara Lain

Nasional
Layani Jemaah Haji, KKHI Madinah Siapkan UGD dan 10 Ambulans

Layani Jemaah Haji, KKHI Madinah Siapkan UGD dan 10 Ambulans

Nasional
Saksi Sebut Kumpulkan Uang Rp 600 juta dari Sisa Anggaran Rapat untuk SYL Kunjungan ke Brasil

Saksi Sebut Kumpulkan Uang Rp 600 juta dari Sisa Anggaran Rapat untuk SYL Kunjungan ke Brasil

Nasional
Soal Posisi Jampidum Baru, Kejagung: Sudah Ditunjuk Pelaksana Tugas

Soal Posisi Jampidum Baru, Kejagung: Sudah Ditunjuk Pelaksana Tugas

Nasional
KPK Diusulkan Tidak Rekrut Penyidik dari Instansi Lain, Kejagung Tak Masalah

KPK Diusulkan Tidak Rekrut Penyidik dari Instansi Lain, Kejagung Tak Masalah

Nasional
Jokowi Tekankan Pentingnya Alat Kesehatan Modern di RS dan Puskesmas

Jokowi Tekankan Pentingnya Alat Kesehatan Modern di RS dan Puskesmas

Nasional
100.000-an Jemaah Umrah Belum Kembali, Beberapa Diduga Akan Berhaji Tanpa Visa Resmi

100.000-an Jemaah Umrah Belum Kembali, Beberapa Diduga Akan Berhaji Tanpa Visa Resmi

Nasional
KPU Bantah Lebih dari 16.000 Suara PPP Hilang di Sumut

KPU Bantah Lebih dari 16.000 Suara PPP Hilang di Sumut

Nasional
Tata Kelola Makan Siang Gratis

Tata Kelola Makan Siang Gratis

Nasional
Sandiaga Sebut Pungli di Masjid Istiqlal Segera Ditindak, Disiapkan untuk Kunjungan Paus Fransiskus

Sandiaga Sebut Pungli di Masjid Istiqlal Segera Ditindak, Disiapkan untuk Kunjungan Paus Fransiskus

Nasional
Pakar Ingatkan Jokowi, Pimpinan KPK Tidak Harus dari Kejaksaan dan Polri

Pakar Ingatkan Jokowi, Pimpinan KPK Tidak Harus dari Kejaksaan dan Polri

Nasional
Kritik Haji Ilegal, PBNU: Merampas Hak Kenyamanan Jemaah

Kritik Haji Ilegal, PBNU: Merampas Hak Kenyamanan Jemaah

Nasional
Jokowi Puji Pelayanan Kesehatan di RSUD Baharuddin Kabupaten Muna

Jokowi Puji Pelayanan Kesehatan di RSUD Baharuddin Kabupaten Muna

Nasional
KPK Siap Hadapi Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor Senin Hari Ini

KPK Siap Hadapi Gugatan Praperadilan Gus Muhdlor Senin Hari Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com