Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada AUKUS, TNI AL Ungkap Pentingnya Pemetaan Bawah Laut

Kompas.com - 10/07/2023, 15:50 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komandan Pusat Hidro-Oseoanografi TNI Angkatan Laut (Danpushidrosal) Laksamana Madya Nurhidayat mengungkap pentingnya rencana pemetaan bawah laut di perairan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) wilayah Indonesia bagian selatan bersama Angkatan Laut Australia.

Terlebih, kata Nurhidayat, Australia baru saja membentuk aliansi kekuatan militer baru  bersama Inggris dan Amerika Serikat (AUKUS). Lewat pakta pertahanan baru itu, ketiga negara menjalin kerja sama terkait sejumlah hal, mulai dari perang dunia maya, kemampuan serangan jarak jauh, hingga kemampuan serangan bawah air.

Baca juga: September Ini, TNI AL dan Australia Akan Gelar Survei Bersama di Perairan ZEE Indonesia Bagian Selatan

Kondisi ini, imbuh dia, mendorong perlunya pemetaan bawah laut guna memastikan kedaulatan data, terutama untuk kegiatan operasi kapal selam.

“Kalau tidak akan disalahgunakan. Walaupun itu di luar ZEE (zona ekonomi ekslusif) Indonesia, Indonesia harus dapat. Bagaimana pengoperasian kapal selam, bagaimana pengoperasian di dalam laut, itu kita harus tahu,” kata Nurhidayat usai membuka pekan olahraga TNI AL wilayah barat (Porwilbar) 2023 di Lapangan Trisila, Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (10/7/2023).

Keberadaan AUKUS, menurut dia, akan membuat pergerakan kapal di kawasan akan semakin meningkat. Baik itu mereka yang masuk dari Samudera Pasifik ke Australia, maupun sebaliknya.

“Kita sudah mendengar AUKUS. Banyak kapal-kapal dari pasifik yang akan masuk ke Darwin (Australia), dan dari Darwin akan ke luar. Itu sangat penting data yang autentik, data yang baik. Oleh karena itu kita harus kolaborasi, di samping yang tadi kedaulatan data,” ujar Nurhidayat.

Kondisi seperti ini tentu membuat Indonesia harus semakin bijak dalam mengambil sikap dan melangkah. Terlebih, Indonesia akan diapit oleh dua kekuatan besar yakni antara China dan AUKUS itu sendiri.

Baca juga: Komandan Marinir Korsel Kujungi Mabesal Pertama Kalinya, Jalin Kerja Sama Militer dengan TNI AL

Diberitakan sebelumnya, Indonesia mengajak Australia untuk meningkatkan komitmen menjaga keamanan maritim bersama.

Ajakan itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD dalam pertemuan “The 9th Australia-Indonesia Ministerial Council Meeting (MCM)” di Melbourne, Australia, 14 Maret 2023.

Dalam pertemuan itu, delegasi Indonesia dipimpin oleh Mahfud. Sementara delegasi Australia dipimpin Menteri Dalam Negeri dan Menteri Keamanan Siber Australia, Clare O’Neil.

Baca juga: TNI AL Segera Diperkuat Kapal Patroli Cepat 60 Meter, Diberi Nama KRI Tuna-876 dan Akan Perkuat Koarmada I

“Saya mengapresiasi kesepakatan Indonesia dan Australia untuk meningkatkan kerja sama keamanan maritim, khususnya dalam upaya menjaga serta menciptakan stabilitas keamanan di kawasan,” kata Mahfud dalam siaran pers Kemenko Polhukam, Rabu (15/3/2023).

Mahfud menekankan pentingnya komitmen kedua negara dalam memerangi Illegal Unreported and Unregulated (IUU) Fishing atau penangkapan ikan secara ilegal, sesuai kesepakatan dalam Plan of Action for Indonesia-Australia Comprehensive Strategic Partnership 2020-2024. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com