JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P Said Abdullah meyakini Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri akan menerima silaturahim Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin pada bulan ini.
Said mengatakan, Megawati telah menerima pesan Cak Imin untuk bertemu. Namun, belum bisa dipastikan kapan pertemuan kedua ketua umum parpol itu akan berlangsung.
"Nanti kita rapat DPP dilakukan dan ditentukan kapan bisanya, dan waktunya Cak Imin juga, Gus Imin maaf, juga waktunya Gus Imin. Maka, kita kalau waktunya sudah sama, pertemuan akan terlaksana," kata Said di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (10/7/2023).
Baca juga: PDI-P Welcome jika Prabowo Mau Bertemu Megawati: Siapa Tahu Setelah Ketemu Bisa Bersama
Selain Cak Imin, ia menambahkan, ada ketum parpol lain yang juga ingin bertemu Megawati, seperti Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketum Golkar Airlangga Hartarto.
"Kita welcome. Welcome benar. Dengan Cak Imin welcome, dengan Bang Zulhas juga, insya Allah nanti Bapak Airlangga, apalagi Ketua Umum Gerindra pasti welcome banget lah," tutur Said.
Ia menambahkan, PDI-P selalu terbuka dan tidak pernah menutup pintu komunikasi atau pun silaturahim dari parpol lain.
Menurutnya, PDI-P terus memegang prinsip bahwa Indonesia dibangun atas gotong royong semua warga bangsa.
"Republik ini gotong royong punya kita semua. Bukan milik per orangan. Bukan milik satu partai. Apalagi tagline kami gotong royong," katanya lagi.
Sebelumnya diberitakan, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengungkap alasan belum terlaksananya pertemuan antara Megawati dan Cak Imin.
Hasto mengatakan, PKB masih meminta waktu sebelum pertemuan tersebut akhirnya terlaksana.
Baca juga: Saat Prabowo Bertanya Kapan Diterima Megawati...
"Dari PKB kan juga mohon waktu terlebih dahulu," kata Hasto di Rumah Aspirasi Relawan, Jakarta, Sabtu (8/7/2023).
Kendati demikian, Hasto menegaskan bahwa hubungan antara Megawati dan Muhaimin baik-baik saja.
Menurut Hasto, Muhaimin memiliki kedekatan secara historis dan ideologis dengan Mega karena Muhaimin adalah sosok yang 'dititipkan' oleh mendiang Abdurrahman Wahid kepada Mega.
"Sehingga kedekatan setiap saat bisa untuk berhubungan dengan Ibu Megawati," ujar Hasto.
Baca juga: Prabowo Tak Ambil Pusing soal Rencana Pertemuan Cak Imin-Megawati
Ia mengatakan, komunikasi antara PDI-P dan PKB juga terus dilakukan dengan melihat latar belakang sejarah tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.