Update 24 Mei 2023: Kasus Covid-19 Bertambah 786 dalam Sehari, Totalnya Jadi 6.804.290

JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah kembali mengumumkan adanya penambahan kasus harian Covid-19. Pada Rabu (24/5/2023), pukul 12.00 WIB, kasusnya bertambah 786 kasus dalam sehari.

Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Indonesia hingga kini mencapai 6.804.290 terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.

Jawa Barat menempati posisi dengan penambahan kasus konfirmasi paling banyak, yaitu 156 kasus.

Baca juga: UPDATE 22 Mei 2023: Kasus Covid-19 Bertambah 424 dalam Sehari, Totalnya Jadi 6.802.514

Kemudian Jawa Tengah 156 kasus, DKI Jakarta 135 kasus, Jawa Timur 107 kasus, dan Banten 42 kasus.

Sementara itu, kasus aktif naik 21 kasus dalam 24 jam terakhir, sehingga totalnya mencapai 13.782 kasus aktif.

Kasus aktif adalah pasien yang masih terkonfirmasi positif virus corona, dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Data ini merujuk pada data yang dipublikasikan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19. Data tersebut juga bisa diakses publik melalui situs Covid19.go.id.

Sembuh dan meninggal

Data yang sama menunjukkan, ada penambahan kasus sembuh. Dalam sehari, jumlahnya bertambah 751.

Dengan demikian, total kasus sembuh Covid-19 hingga kini tercatat 6.628.793.

Di sisi lain, masih ada 14 pasien Covid-19 yang meninggal dunia dalam sehari. Penambahan itu membuat total kematian akibat Covid-19 mencapai 161.715 orang.

Baca juga: Bantah Sengaja Biarkan Ruko di Pluit Caplok Saluran, Wali Kota: Kami Tak Bisa Bergerak karena Covid-19

Lalu, sebanyak 1.539 orang lainnya berstatus suspek.

Sementara itu, Jumlah spesimen yang diperiksa dalam 24 jam terakhir mencapai 18.465 dari 14.489 orang. Berdasarkan pemeriksaan, sebanyak 1.484 spesimen dari 786 orang diketahui positif Covid-19.

Hingga kini, total tercatat 116.880.981 spesimen dari 75.711.567 orang, sudah diperiksa.

Data memperlihatkan, angka positivity rate harian sebesar 5,42 persen. Sementara angka positivity rate orang mingguan 14-20 Mei 2023 sebesar 8,51 persen.