Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPKM Dicabut, Jokowi: Semoga Bisa Dorong Ekonomi Tumbuh Lebih Baik

Kompas.com - 02/01/2023, 10:23 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pencabutan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) pada akhir Desember 2022 diharapkan bisa mendorong perekonomian Indonesia agar tumbuh lebih baik pada tahun ini.

Jokowi menekankan kembali bahwa pencabutan PPKM tersebut sudah berdasarkan kajian matang selama 10 bulan terakhir.

Kajian yang ada menunjukkan bahwa Indonesia mampu mengendalikan pandemi Covid-19.

"Angka bed occupancy ratio (BOR), positivity rate hingga kematian semua ada di standar WHO. Sehingga kita kemarin memastikan PPKM dicabut," ujar Jokowi dalam sambutannya setelah membuka perdagangan Bursa Efek Indonesia 2023 di Jakarta, Senin (2/1/2023).

Baca juga: Jokowi: Tahun 2023 Ujian bagi Ekonomi Dunia dan Nasional

"Dan ini semoga bisa mendorong, men-trigger ekonomi kita tumbuh lebih baik di 2023," katanya melanjutkan.

Meski demikian, Jokowi juga mengingatkan bahwa 2023 merupakan tahun ujian bagi perekonomian global maupun nasional.

Namun, mantan Wali Kota Solo itu meminta semua pihak tetap optimistis bisa melalui ujian tersebut.

"Tahun 2023 adalah ujian bagi ekonomi global maupun ekonomi kita (nasional)," ujar Jokowi.

Oleh karenanya, Jokowi mengatakan, tahun ini harus dihadapi dengan optimisme tapi harus tetap waspada.

Sebab, kondisi ekonomi global masih penuh ketidakpastian dan sulit dikalkulasikan.

Baca juga: Empat Hal yang Harus Dipahami Soal Pencabutan PPKM oleh Jokowi

Kepala Negara berharap pada 2023 ini ekonomi Indonesia bisa tumbuh di atas 5 persen.

Berkaca dari pertumbuhan ekonomi pada 2022 lalu, Jokowi optimistis target itu bisa dicapai.

"Kita harapkan ekonomi kita masih bisa tumbuh di atas 5 persen. Kalau 2022 dipastikan sudah tumbuh di atas 5 persen, tapi ya kita harus optimis bisa menyelesaikan tantangan 2023, tahun ujian ekonomi dengan lebih baik," katanya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi secara resmi mengumumkan pencabutan kebijakan PPKM pada 30 Desember 2022.

Pengumuman itu disampaikannya secara resmi di Istana Negara dengan didampingi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin.

Meski begitu, Jokowi meminta kepada seluruh masyarakat dan komponen bangsa untuk tetap hati-hati dan waspada terhadap situasi pandemi Covid-19 yang masih terjadi.

Masyarakat, kata Jokowi, harus tetap meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan dalam menghadapi penularan Covid-19.

Baca juga: PPKM Dicabut, Seluruh Kepala Daerah Diimbau Gencarkan Vaksinasi Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

TNI AL Latihan Pendaratan Amfibi di Papua Barat, Libatkan 4 Kapal Perang

Nasional
Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Tengah Fokus Urus Pilkada, Cak Imin Bilang Jatim Bakal Ada Kejutan

Nasional
Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Targetkan Sertifikasi 126 Juta Bidang Tanah, Jokowi: Presiden Baru Tinggal Urus Sisanya, Paling 3-6 Juta

Nasional
BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

BNPT Apresiasi 18 Pengelola Objek Vital Strategis dan Transportasi

Nasional
Kemenpan-RB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi

Kemenpan-RB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi

Nasional
Pimpinan MPR Minta Pemerintah Tak Ragu Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

Pimpinan MPR Minta Pemerintah Tak Ragu Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Penyidik KPK Bawa 3 Koper dan 1 Ransel Usai Geledah Ruangan Kesetjenan DPR

Penyidik KPK Bawa 3 Koper dan 1 Ransel Usai Geledah Ruangan Kesetjenan DPR

Nasional
Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Hakim MK Ceramahi Kuasa Hukum Partai Aceh karena Telat Revisi Permohonan

Nasional
Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Beri Pesan ke Timnas U-23, Wapres: Lupakan Kekalahan dari Uzbekistan, Kembali Semangat Melawan Irak

Nasional
KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

KPK Sebut Bupati Mimika Akan Datang Menyerahkan Diri jika Punya Iktikad Baik

Nasional
Jokowi: 'Feeling' Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Jokowi: "Feeling" Saya Timnas U-23 Bisa Masuk Olimpiade

Nasional
Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Tolak PKS Merapat ke Prabowo, Gelora Diduga Khawatir soal Jatah Kabinet

Nasional
PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

PKS Pertimbangkan Wali Kota Depok Maju Pilkada Jabar

Nasional
Jemaah Umrah Indonesia Diizinkan Masuk Arab Saudi Lebih Cepat

Jemaah Umrah Indonesia Diizinkan Masuk Arab Saudi Lebih Cepat

Nasional
Pemerintahan Prabowo-Gibran Diprediksi Mirip Periode Kedua Jokowi

Pemerintahan Prabowo-Gibran Diprediksi Mirip Periode Kedua Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com