Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanura Nilai Siapa Pun Boleh Ingin Presiden, tapi Rakyat yang Memilih

Kompas.com - 21/12/2022, 09:51 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Oesman Sapta Odang atau OSO mengatakan, siapa pun boleh saja mengutarakan keinginannya menjadi presiden pada Pemilu 2024. Namun, itu semua dikembalikan kepada rakyat yang akan menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2024.

Hal itu dikatakan OSO menanggapi sejumlah tokoh yang sudah mulai mendeklarasikan keinginannya untuk maju pada Pilpres 2024.

"Itu sah-sah saja semua orang kepengin jadi presiden, itu sah-sah saja. Tapi kan yang memilih rakyat," ujar OSO saat ditemui di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Selasa (20/12/2022) malam.

Baca juga: Partai Hanura Dapat Nomor Urut 10 di Pemilu 2024

Sementara untuk Partai Hanura, OSO mengatakan, pihaknya masih berunding perihal sosok capres-cawapres yang akan didukung.

OSO mengatakan, Hanura tidak bisa berandai-andai dalam penentuan sosok yang akan maju pada Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.

"Yang paling potensial yang akan jadi. Semuanya di Indonesia ini bisa terjadi, jadi kita tak boleh berandai-andai," tuturnya.

Di sisi lain, kata OSO, Partai Hanura akan berjuang semaksimal mungkin dalam Pemilu 2024 untuk masuk ke parlemen.

Baca juga: Gede Pasek Suardika Mengundurkan Diri dari Partai Hanura

Dia mengatakan, Hanura akan memperbaiki kekurangan-kekurangan mereka di masa lalu yang membuat mereka tak masuk ke parlemen pada Pemilu 2019.

"Ya semaksimal mungkin agar kita bisa memperbaiki kekurangan-kekurangan yang lalu. Agar kita dapat membangun sistem dan kebersamaan sesuai dengan hati nurani rakyat," imbuh OSO.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di 'Gala Dinner' KTT WWF

Senyum Jokowi dan Puan saat Jumpa di "Gala Dinner" KTT WWF

Nasional
ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta 'Money Politics' Dilegalkan

ICW Minta MKD Tegur Hugua, Anggota DPR yang Minta "Money Politics" Dilegalkan

Nasional
Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum 'Gala Dinner' WWF di Bali

Momen Jokowi Bertemu Puan sebelum "Gala Dinner" WWF di Bali

Nasional
Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Anak SYL Percantik Diri Diduga Pakai Uang Korupsi, Formappi: Wajah Buruk DPR

Nasional
Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Vibes Sehat, Perwira Pertamina Healing dengan Berolahraga Lari

Nasional
Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nyalakan Semangat Wirausaha Purna PMI, Bank Mandiri Gelar Workshop “Bapak Asuh: Grow Your Business Now!”

Nasional
Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Data ICW: Hanya 6 dari 791 Kasus Korupsi pada 2023 yang Diusut Pencucian Uangnya

Nasional
UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

UKT Meroket, Anies Sebut Keluarga Kelas Menengah Paling Kesulitan

Nasional
Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Anies Ungkap Kekhawatirannya Mau Maju Pilkada: Pilpres Kemarin Baik-baik Nggak?

Nasional
MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

MKD DPR Diminta Panggil Putri SYL yang Diduga Terima Aliran Dana

Nasional
Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Kemenag: Jemaah Umrah Harus Tinggalkan Saudi Sebelum 6 Juni 2024

Nasional
Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Anies dan Ganjar Diminta Tiru Prabowo, Hadiri Pelantikan Presiden meski Kalah di Pilpres

Nasional
Digelar Hari Ini, Puan Jelaskan Urgensi Pertemuan Parlemen pada Forum Air Dunia Ke-10

Digelar Hari Ini, Puan Jelaskan Urgensi Pertemuan Parlemen pada Forum Air Dunia Ke-10

Nasional
ICW Catat 731 Kasus Korupsi pada 2023, Jumlahnya Meningkat Siginifikan

ICW Catat 731 Kasus Korupsi pada 2023, Jumlahnya Meningkat Siginifikan

Nasional
Anies Serius Pertimbangkan Maju Lagi di Pilkada DKI Jakarta 2024

Anies Serius Pertimbangkan Maju Lagi di Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com