JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meyakini, penjajakan koalisi dengan Nasdem dan Demokrat bakal berhasil terjalin untuk menghadapi Pemilu 2024.
"Kemungkinan terjadinya jauh lebih besar dibandingkan kemungkinan batal," kata Juru Bicara PKS Muhammad Kholid saat dihubungi Kompas.com, Minggu (23/10/2022).
Ia sekaligus meyakini, pembicaraan kesepakatan ketiga partai akan rampung tahun ini sehingga tidak perlu menunggu waktu lama untuk dideklarasikan.
"Doakan tahun ini tuntas. Insya Allah, mohon doanya. Semoga berjodoh," harap Kholid.
Baca juga: Wasekjen Sebut Nasdem Sudah Kantongi Nama Cawapres Anies yang Akan Diusulkan ke Demokrat dan PKS
Kholid memaparkan, terdapat sejumlah faktor yang membuat yakin bahwa koalisi PKS-Nasdem-Demokrat bakal berhasil terjalin.
Salah satunya, telah dibentuk tim kecil untuk membangun koalisi. Hal itu dinilai sebagai bentuk keseriusan ketiga partai membangun koalisi.
Bahkan, ia menyinggung sedikit nama poros yang dibangun tiga partai yaitu poros perubahan.
"Dengan kita bentuk tim kecil, kami serius menuntaskan poros perubahan ini," tegas dia.
Selain itu, apabila dipersentasekan, rencana koalisi disebut sudah mencapai 90 persen.Namun, komunikasi dengan partai lain tetap dibangun.
"Ya, kami tetap buka komunikasi dengan partai mana pun, selama belum keputusan final deklarasi," pungkas dia.
Sebelumnya, Muhaimin Iskandar berharap, PKS bergabung dengan Koalisi PKB-Gerindra.
Hal tersebut disampaikannya ketika ditanya kemungkinan partai lain merapat ke koalisi.
"Belum tahu, terus kita pendekatan. Saya berharap PKS bisa masuk," kata Muhaimin dalam keterangannya, Minggu.
Pria yang akrab disapa Cak Imin itu menuturkan, koalisi PKB-Gerindra masih terbuka untuk partai politik lainnya.
Baca juga: Nasdem Usul Cawapres Anies dari Luas Koalisi, PKS: Tidak Adil Buat Parpol yang Punya Kader Bagus
Lobi-lobi komunikasi, kata dia, terus dilakukan termasuk dengan PDI-P.
"Kita terus melakukan lobi-lobi dengan partai lain supaya anggota koalisi kita semakin banyak," ujarnya.
Di sisi lain, ia juga mengungkapkan perkembangan terkini koalisi PKB-Gerindra.
Menurutnya, koalisi itu terus berjalan baik dan dipastikan kebersamaan itu intensif hingga Pemilu 2024.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.