Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 20 Agustus Hari Memperingati Apa?

Kompas.com - 20/08/2022, 00:00 WIB
Issha Harruma

Penulis


KOMPAS.com - Tanggal 20 Agustus 2022 jatuh pada hari Sabtu. Pada hari ini, terdapat peringatan Hari Nyamuk Sedunia.

Selain itu, ada juga peringatan lain hari ini. Berikut beberapa hari penting yang jatuh pada 20 Agustus 2022.

Baca juga: Daftar Hari Libur Lokal dan Nasional Bali 2022

Hari Nyamuk Sedunia

Hari Nyamuk Sedunia diperingati setiap tanggal 20 Agustus. Hari ini dibuat untuk memperingati temuan dokter militer Inggris, Sir Ronald Ross, bahwa nyamuk menularkan malaria pada 20 Agustus 1897.

Penemuan ini merevolusi ilmu pengetahuan terkait penyakit malaria dan memunculkan berbagai gerakan sebagai upaya pencegahan.

Ross pun memenangkan penghargaan Nobel di bidang fisiologi atau kedokteran pada tahun 1902. Ia lalu mendeklarasikan Hari Nyamuk Dunia yang jatuh pada tanggal 20 Agustus.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), selain malaria, terdapat penyakit lain yang juga dapat ditularkan dari gigitan nyamuk. Salah satunya, demam berdarah dengue (DBD).

DBD merupakan penyakit infeksi virus dengue yang ditularkan nyamuk Aedes aegypti. Hewan ini banyak ditemukan di negara beriklim tropis dan subtropis.

Adanya Hari Nyamuk Sedunia diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mencegah penyakit dari gigitan nyamuk.

Beberapa cara untuk mengurangi penularan di antaranya dengan menghindari gigitan nyamuk, menggunakan kelambu berinsektisida, serta melakukan perawatan pencegahan untuk wanita hamil dan bayi, dan penyemprotan rumah dengan insektisida (Indoor Residual Spraying).

Baca juga: Mengapa di Papua Banyak Malaria?

Hari Hewan Terlantar Internasional

Hari Hewan Terlantar Internasional diperingati pada hari Sabtu ketiga di bulan Agustus. Tahun ini, hari tersebut jatuh pada 20 Agustus.

Hari ini dibuat untuk menyebarkan kesadaran tentang kelebihan populasi hewan peliharaan yang seringkali menjadi penyebab hewan-hewan tersebut ditelantarkan.

Adanya hari ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi berbagai pihak untuk terlibat dalam mengatasi masalah hewan terlantar, seperti dengan melakukan sterilisasi atau mengadopsi hewan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com