Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampaikan Harapan Ultah DKI Jakarta Ke-495, Djarot: Kita Harus Introspeksi, Evaluasi

Kompas.com - 22/06/2022, 13:39 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP PDI-P Djarot Saiful Hidayat menyampaikan sejumlah harapan kepada DKI Jakarta yang hari ini, Rabu (22/6/2022) berulang tahun ke-495.

Harapan itu disampaikan khususnya kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait implementasi janji-janji kampanye saat Pilkada 2017 lalu.

"Termasuk juga di dalam ulang tahun itu kan kita harus introspeksi. Kita harus mengevaluasi, apa yang sudah dilakukan oleh kita oleh Jakarta, apa yang sudah dinikmati oleh rakyat, apakah janji-janji program program pemerintah DKI, janji janji waktu kampanye itu terwujud?," kata Djarot di Sekolah Partai, Jakarta Selatan, di sela-sela Rakernas PDI-P, Rabu.

Baca juga: Jangan Lewatkan! Ini Deretan Promo HUT DKI Jakarta dari Makanan hingga Gratis Naik MRT-LRT-Transjakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu kemudian membeberkan catatan kondisi Jakarta saat ini.

Dia mengaku prihatin, lantaran ultah Jakarta justru diwarnai catatan soal polusi udara di ibu kota menjadi yang paling buruk di dunia.

"Kalau begitu ada sesuatu yang perlu kita evaluasi. Contoh misalnya berapa ruang terbuka hijau, selama empat mau lima tahun itu (masa kepemimpinan gubernur)," ujarnya.

Di sisi lain, ia juga menyoroti soal istilah yang dipakai pada ultah Jakarta kali ini yaitu hajatan dan kolaborasi.

Menurut dia, belum banyak masyarakat yang mengetahui istilah kolaborasi.

Baca juga: Peristiwa Sejarah yang Diperingati sebagai HUT DKI Jakarta 

"Opo sih kolaborasi itu? Oh gotong royong, kan gitu ya. Apa sih akselerasi itu, oh percepatan. Kan gitu ya," jelasnya.

"Atau bahasanya apa, bahasa Betawinya, kalau relevansi itu apa, bahasa Betawinya. Opo maknane (maknanya)? Anda enggak tahu, peningkatan kayak elevator gitu ya. Peningkatan," sambung Djarot.

Oleh karena itu, dia menilai masyarakat Jakarta perlu mengetahui istilah-istilah tersebut agar dapat merayakan ulang tahun daerahnya dengan baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang WNI Meninggal Dunia saat Mendaki Gunung Everest

Seorang WNI Meninggal Dunia saat Mendaki Gunung Everest

Nasional
Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Pakai Dana Kementan untuk Pribadi dan Keluarga, Kasus Korupsi SYL Disebut Sangat Banal

Nasional
'Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?'

"Brigadir RAT Sudah Kawal Pengusaha 2 Tahun, Masa Atasan Tidak Tahu Apa-Apa?"

Nasional
Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Prabowo: Selamat Hari Buruh, Semoga Semua Pekerja Semakin Sejahtera

Nasional
Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Peringati Hari Buruh Internasional, Puan Tekankan Pentingnya Perlindungan dan Keadilan bagi Semua Buruh

Nasional
Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Pertamina Bina Medika IHC dan Singhealth Kolaborasi Tingkatkan Layanan Kesehatan

Nasional
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDI-P Usai Dilantik Presiden

Nasional
Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: 'Skincare' Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Daftar Aliran Uang Kementan ke SYL dan Keluarga: "Skincare" Anak, Ultah Cucu, hingga Bulanan Istri

Nasional
Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Jokowi dan Mentan Amran Sulaiman Bersepeda Bareng di Mataram

Nasional
'Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo'

"Jokowi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P Berkoalisi dengan Prabowo"

Nasional
Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Projo Ungkap Kemungkinan Jokowi Akan Gabung Parpol Lain Setelah Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Jokowi Makan Mie Gacoan di NTB, Pesan Mi Level 0

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com