Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Polisi Pukul Warga di Nabire Viral, Kapolda Papua Minta Maaf

Kompas.com - 29/07/2021, 11:21 WIB
Tsarina Maharani,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

Sumber Kompas TV

JAKARTA, KOMPAS.com - Kekerasan aparat terhadap warga sipil kembali terjadi. Dua polisi dari Polres Nabire memukul seorang warga yang protes saat pemungutan suara ulang Pilkada Nabire 2020.

Kejadian itu terekam dalam sebuah video yang beredar di media sosial. Dalam video berdurasi 28 detik itu, tampak dua anggota polisi mengapit warga yang diduga melakukan keributan.

Kedua polisi itu membawa warga tersebut menuju truk yang terparkir di lapangan.

Namun, saat akan dinaikkan ke atas truk, salah satu polisi memukul kepala korban beberapa kali. Anggota lainnya tampak menahan tubuh korban ke badan truk.

Baca juga: Pentingnya Proses Hukum yang Adil dan Transparan atas Kekerasan terhadap Warga Papua

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa tersebut. Ia mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (28/7/2021).

"Selaku Kapolda, saya menyayangkan sikap dan tindakan anggota Polres Nabire yang berlebihan. Saya sudah perintahkan untuk melakukan pemeriksaan," kata Mathius, dikutip dari Kompas TV, Kamis (29/7/2021).

Ia mengungkapkan, korban diketahui bernama Nicolaus Mote, melakukan protes secara berlebihan saat penyelenggaraan PSU Pilkada Nabire di TPS 07 Kampung Bumi Wonorejo.

Karena itu, dua anggota Polres Nabire mengamankan Nicolaus dan menjauhkannya dari TPS. Kemudian, aksi kekerasan itu terjadi saat Nicolaus hendak dinaikkan ke atas truk.

Baca juga: Proses Hukum Dua Oknum TNI AU Pelaku Kekerasan di Papua Diminta Transparan


Mathius mengatakan, korban dan pelaku sudah dipertemukan pasca-kejadian itu. Mereka sepakat saling memaafkan.

Namun, Mathius menegaskan dua anggota polisi yang melakukan aksi kekerasan itu tetap mendapatkan sanksi.

"Keduanya sudah diamankan Propam Polres Nabire dan dilakukan penahanan," ucapnya.

-------------------------------------------------------------------------------

Artikel ini telah tayang di Kompas TV dengan judul: Viral 2 Oknum Polisi Pukul Warga yang Protes saat Pemungutan Suara Ulang Pilkada Nabire 2020

https://www.kompas.tv/article/196846/viral-2-oknum-polisi-pukul-warga-yang-protes-saat-pemungutan-suara-ulang-pilkada-nabire-2020 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Drama Nurul Ghufron vs Dewas KPK dan Keberanian Para 'Sesepuh'

Drama Nurul Ghufron vs Dewas KPK dan Keberanian Para "Sesepuh"

Nasional
Di Hadapan Jokowi, Kepala BPKP Sebut Telah Selamatkan Uang Negara Rp 78,68 Triliun

Di Hadapan Jokowi, Kepala BPKP Sebut Telah Selamatkan Uang Negara Rp 78,68 Triliun

Nasional
Hadapi Laporan Nurul Ghufron, Dewas KPK: Kami Melaksanakan Tugas

Hadapi Laporan Nurul Ghufron, Dewas KPK: Kami Melaksanakan Tugas

Nasional
MK Tolak Gugatan PPP Terkait Perolehan Suara di Jakarta, Jambi, dan Papua Pegunungan

MK Tolak Gugatan PPP Terkait Perolehan Suara di Jakarta, Jambi, dan Papua Pegunungan

Nasional
11 Korban Banjir Lahar di Sumbar Masih Hilang, Pencarian Diperluas ke Perbatasan Riau

11 Korban Banjir Lahar di Sumbar Masih Hilang, Pencarian Diperluas ke Perbatasan Riau

Nasional
Perindo Resmi Dukung Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jatim 2024

Perindo Resmi Dukung Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jatim 2024

Nasional
KPK Usut Dugaan Pengadaan Barang dan Jasa Fiktif di PT Telkom Group, Kerugian Capai Ratusan Miliar

KPK Usut Dugaan Pengadaan Barang dan Jasa Fiktif di PT Telkom Group, Kerugian Capai Ratusan Miliar

Nasional
Anggota DPR Sebut Pembubaran People’s Water Forum Coreng Demokrasi Indonesia

Anggota DPR Sebut Pembubaran People’s Water Forum Coreng Demokrasi Indonesia

Nasional
Namanya Disebut Masuk Bursa Pansel Capim KPK, Kepala BPKP: Tunggu SK, Baru Calon

Namanya Disebut Masuk Bursa Pansel Capim KPK, Kepala BPKP: Tunggu SK, Baru Calon

Nasional
Tutup Forum Parlemen WWF, Puan Tekankan Pentingnya Ketahanan Air

Tutup Forum Parlemen WWF, Puan Tekankan Pentingnya Ketahanan Air

Nasional
Singgung Kenaikan Tukin, Jokowi Minta BPKP Bekerja Lebih Baik

Singgung Kenaikan Tukin, Jokowi Minta BPKP Bekerja Lebih Baik

Nasional
Kembangkan Energi Terbarukan di RI dan Internasional, Pertamina NRE Gandeng Masdar

Kembangkan Energi Terbarukan di RI dan Internasional, Pertamina NRE Gandeng Masdar

Nasional
MK Tolak Gugatan PPP soal Perpindahan 21.000 Suara ke Partai Garuda di 4 Dapil

MK Tolak Gugatan PPP soal Perpindahan 21.000 Suara ke Partai Garuda di 4 Dapil

Nasional
Paparkan Hasil Forum Parlemen WWF, Puan Sebut Isu Air Akan Jadi Agenda Prioritas

Paparkan Hasil Forum Parlemen WWF, Puan Sebut Isu Air Akan Jadi Agenda Prioritas

Nasional
MK Tolak Gugatan PPP Terkait Hasil Pileg Dapil Jabar

MK Tolak Gugatan PPP Terkait Hasil Pileg Dapil Jabar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com