Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo, Ganjar, Anies Tiga Besar Kandidat Capres Menurut Survei, PKS Harap Lebih Banyak Tokoh Lagi

Kompas.com - 18/06/2021, 17:56 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera mengatakan, PKS ingin mencalonkan kader partai sebagai calon presiden dalam Pemilihan Presiden 2024.

Hal itu disampaikan Mardani merespons sejumlah hasil survei yang menempatkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai tiga tokoh dengan elektabilitas tertinggi.

"PKS terus menyiapkan diri memajukan kader untuk maju dalam kontestasi pilpres dengan tetap membuka komunikasi dengan semua pihak dan tokoh karena untuk bertanding perlu berkoalisi dengan banyak pihak," kata Mardani saat dihubungi Kompas.com, Jumat (18/6/2021).

Baca juga: Megawati, Prabowo, dan Airlangga Dinilai Akan Jadi King Maker dan Queen Maker pada Pilpres 2024

Namun, Mardani enggan mengungkap siapa kader PKS yang akan dicalonkan pada pilpres mendatang.

"Majelis syuro akan membuat pengumuman," ujar dia.

Mardani mengucapkan selamat kepada tiga tokoh di atas yang acap kali bertengger di urutan teratas beragam hasil survei.

Akan tetapi, ia menilai perlu ada tokoh-tokoh lain yang dimunculkan agar publik memiliki lebih banyak opsi dalam memilih calon pemimpinnya kelak.

"Mengucapkan selamat pada Pak Prabowo, Mas Ganjar, dan Mas Anies. PKS berharap lebih banyak lagi tokoh nasional yang manggung agar ada kompetisi yang sehat dan berkualitas," ujar dia.

Baca juga: Prabowo, Ganjar, dan Anies Konsisten di 3 Besar Hasil Survei, PPP Tak Mau Buru-buru Tentukan Pilihan

Ia pun tidak menutup kemungkinan apabila PKS pada akhirnya mengusung calon dari luar partai, termasuk Anies Baswedan yang sering dihubung-hubungkan dengan PKS oleh sejumlah pihak.

"Pintu selalu terbuka. Apalagi dengan Mas Anies Baswedan yang sudah dekat dan selama ini baik hubungannya," kata Mardani.

Berdasarkan sejumlah hasil survei yang dirilis dalam beberapa waktu terakhir, nama Prabowo, Ganjar, dan Anies konsisten berada di tiga besar survei elektabilitas calon presiden.

Hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang digelar 21-28 Mei 2021 menunjukkan Prabowo memiliki elektabilitas sebesar 21,5 persen, disusul Ganjar (12,6 persen), dan Anies (12 persen).

Survei Parameter Politik Indonesia yang digelar pada 23-28 Mei 2021 juga menunjukkan hasil serupa, yakni Prabowo (18,3 persen), Ganjar (16,5 persen), dan Anies (15,1 persen).

Baca juga: Survei LSI Denny JA: Elektabilitas Prabowo Tertinggi

Terbaru, hasil survei LSI Denny JA yang dilakukan pada 27 Mei 2021 hingga 4 Juni 2021 menunjukkan elektabilitas Prabowo sebesar 23,5 persen, disusul Ganjar (15,5 persen), dan Anies (13,8 persen).

"Memang ada kecenderungan hampir sama dengan bebera lembaga survei yang lain bahwa top three dari capres saat ini memang nama-namanya adalah tiga nama, Prabowo, Ganjar, dan Anies Baswedan," ujar peneliti LSI Denny JA Adjie Alfaraby dalam konferensi pers, Kamis (17/6/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com