Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penanganan Bencana NTT, Polri Mulai Sasar Wilayah Sulit Akses Bantuan

Kompas.com - 12/04/2021, 11:19 WIB
Tsarina Maharani,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Mabes Polri mulai menyusuri wilayah-wilayah yang sulit dijangkau akses bantuan dalam penanganan bencana banjir bandang dan longsor di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kepala Satgas Back Up Penanganan Banjir Bandang dan Longsor NTT Mabes Polri Irjen (Pol) Anang Revandoko menyatakan, salah satu wilayah yang terdampak cukup parah yaitu Desa Taramana, Kecamatan Alor Timur Laut, Kabupaten Alor karena akses menuju ke sana terputus.

"Tidak adanya listrik ataupun jaringan seluler tidak menurunkan semangat tim dari Polri untuk membantu masyarakat korban angin puting beliung dan banjir di desa tersebut," kata Anang dalam keterangan tertulis, Senin (12/4/2021).

Baca juga: TNI Kerahkan KRI Ahmad Yani 351 untuk Kirim Bantuan ke NTT

Anang mengatakan, dalam kegiatan tersebut, tim kesehatan Korps Brimob Polri dan Pusdokkes Polri serta anjing pelacak K-9 turut serta untuk mempercepat penanganan bencana.

Dia menjelaskan, anjing pelacak K-9 dikerahkan untuk membantu proses pencarian korban yang masih hilang.

"Pelibatan tim kesehatan Korbrimob terdapat seorang wanita/ibu-ibu di mana lokasi operasi sangat ekstrem. Kami juga melibatkan dua anjing pelacak untuk mempercepat pencarian korban dari satuan K-9 Baharkam Polri," ujarnya.

Selain itu, lanjut Anang, tim Mabes Polri juga membawa logistik berupa makanan dan obat-obatan dengan menggunakan Kapal Bharata-8004 milik Korpolairud Baharakam Polri.

Baca juga: UPDATE: 177 Orang Meninggal Akibat Banjir Bandang NTT, 45 Masih Hilang

Kepala Urusan DVI Bidkesjas Korps Brimob Polri AKP Zaid mengatakan, bantuan pelayanan kesehatan dari Brimob Polri ini merupakan bentuk kehadiran Korps Bhayangkara bagi masyarakat NTT terdampak bencana.

Zaid yang merupakan salah satu dokter RS Brimob itu mengaku siap mendukung pelayanan kesehatan agar aktivitas masyarakat NTT kembali pulih.

"Ini perjalanan yang luar biasa, karena banyak hal yang bisa kami lakukan terhadap masyarakat NTT, terutama daerah-daerah yang cukup terdampak bencana," ucap Zaid.

"Kami hadir untuk masyakarat NTT dalam rangka pelayanan kesehatan dan apapun yang dapat mendukung aktivitas masyarakat NTT kembali nromal," ujar dia.

Baca juga: Usaha Cari Korban Hilang di NTT, Turunkan Anjing Penyelamat hingga Libatkan Ribuan Anggota TNI Polri

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Rancangan Peraturan KPU, Calon Kepala Daerah Daftar Pilkada 2024 Tak Perlu Lampirkan Tim Kampanye

Nasional
Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com