Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

BPJS Kesehatan Jakbar Disiplin Terapkan Protokol Kesehatan Covid-19

Kompas.com - 18/11/2020, 14:14 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan terus memaksimalkan pelayanan tanpa tatap muka dengan memanfaatkan teknologi digital sembari tetap membuka layanan tatap muka di masa pandemi Covid-19.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Barat (Jakbar) Fitria Nurlaila Pulukadang mengatakan, semua pelayanan dari BPJS Kesehatan bisa diakses lewat kanal tanpa tatap muka.

“Tapi, tidak menutup kemungkinan jika ada yang tidak punya smartphone, otomatis dia tidak bisa buka Whatsapp atau aplikasi Mobile JKN. Nah, itu yang akhirnya kami persilakan datang ke kantor cabang,” ujarnya kepada Kompas.com melalui telepon, Kamis (12/11/2020).

Fitria mengatakan, pihaknya tidak membatasi peserta yang hendak pergi ke kantor cabang. Namun, ada tiga segmen yang dilayani dengan tatap muka, yakni Penerima Bantuan Iuran (PBI), Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) kelas tiga, dan Bukan Pekerja (BP) atau penerima hak pensiun.

Untuk pelaksanaan pelayanan tatap muka sendiri, Fitria mengatakan, pihaknya telah menerapkan protokol kesehatan dengan ketat sejak awal pandemi.

Baca juga: Ubah Faskes Tingkat Pertama Cukup Telepon BPJS Kesehatan Care Center 1500 400

Fitria memaparkan, pada saat masuk ke wilayah kantor cabang, semua peserta wajib memakai masker karena sudah ada spanduk kawasan wajib masker.

Kemudian, peserta diarahkan ke tempat cuci tangan yang telah disediakan dan diukur suhu tubuh oleh petugas. Bila suhunya di bawah 37,5 derajat celsius, mereka dipersilakan masuk ke area gedung untuk mendapatkan pelayanan.

“Namun kalau suhunya lebih dari 37,5 celsius, peserta yang datang harus diarahkan dulu untuk ke fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) terdekat atau terdaftar,” ungkapnya.

Fitria juga mengatakan, pihaknya memberlakukan jaga jarak lebih dari satu meter agar peserta dan petugas tidak saling berdekatan.

Saat mengisi formulir, Kantor BPJS Kesehatan Cabang Jakbar juga menyediakan hand sanitizer dan tisu.

Baca juga: Aplikasi Mobile JKN Penuhi Kebutuhan Peserta BPJS Kesehatan

“Jadi ketika tidak membawa alat tulis sendiri, mereka bisa memakai alat tulis yang ada di atas meja untuk mengisi formulir karena sudah disediakan hand sanitizer,” jelasnya.

Terkait kondisi kantor, Fitria menyebut, gedung Kantor Cabang Jakbar relatif baru sehingga tertutup. Untuk itu, pihaknya menyiapkan filter ruang dan exhaust fan guna menjaga udara tetap bersih. Bahkan, pihaknya menyemprotkan disinfektan tiga kali sehari.

Untuk pegawai, mereka diimbau memakai peralatan makan dan ibadah sendiri serta tidak berkerumun guna menghindari penularan dalam gedung.

Selain itu, jam kerja mereka dibagi dua sehingga pegawai tidak datang dan pulang bersamaan. Sebab, jam pulang dan berangkat biasanya menjadi waktu rawan untuk berkerumun.

“Kami sih ada petugas yang men-checklist semua protokol kesehatan. Kalau di pelayanan, ada supervisor yang memastikan petugas kami pakai masker dan selalu cuci tangan,” terangnya.

Baca juga: Kawal Pelaksanaan Pelayanan, BPJS Kesehatan Bekerja Sama dengan TKMKB

Halaman:


Terkini Lainnya

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com