RSD Covid-19 Pulau Galang Dijaga 423 Personel Komando Tugas Gabungan Terpadu

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 423 personel gabungan dari Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) ditempatkan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Pulau Galang, Batam, Kepulauan Riau.

"Kekuatan personel Kogasgabpad RSD Pulau Galang 423 orang," ujar Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya Yudo Margono, Selasa (14/4/2020).

Baca juga: 39 ABK KM Kelud Dirawat di RS Khusus Infeksi Covid-19 Pulau Galang

Yudo mengatakan, personel yang bertugas di Pulau Galang itu terdiri dari satgas pendamping, satgas pengaman, dan satgas pendukung.

Adapun satgas pendamping berkaitan dengan kesehatan yang meliputi TNI AD 43 yang terdiri 6 dokter dan 37 paramedis.

Kemudian, TNI AL sebanyak 10 personel yang terdiri dari 2 dokter dan 8 paramedis. Lalu, TNI AU 18 personel yang terdiri dari 6 dokter dan 12 paramedis.

Berikutnya, anggota Polri sebanyak 2 personel yang merupakan 2 paramedis.

Kemudian, petugas dari Kementerian Kesehatan sebanyak 25 orang yang terdiri dari 4 dokter dan 21 paramedis.

"Kemudian sukarelawan 49 orang terdiri dari 3 dokter dan 46 paramedis," kata dia. 

Selain itu, ada satgas pengaman yang diisi 45 personel.

Yudo mengatakan, dalam personel gabungan tersebut juga terdapat satgas pendukung yang terdiri dari 1 personel dari Puskes TNI, 85 personel TNI AD dengan rincian Kesdam 7 orang, Nubika 10 orang, Tim Hub 11 orang, Zibang 11 orang, dan Bekang 31 orang.

"Kemudian TNI AL 11 orang, TNI AU 2 orang, Polri 2 orang, dan relawan 145 orang," kata dia.

Baca juga: 360 Tempat Tidur Siap Digunakan di RS Khusus Corona Pulau Galang

RSD Covid-19 Pulau Galang saat ini tengah menangani 39 pasien yang merupakan anak buah kapal (ABK) KM Kelud milik PT Pelni (Persero).

Mereka sebelumnya berkontak dengan salah satu kru kapal yang mengalami gejala Covid-19 yang kini tengah dirawat di RSBP Batam.