JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tetap optimistis partainya dapat melewati ambang batas parlemen dan lolos ke DPR periode 2019-2024.
PSI tetap optimistis meskipun hasil beberapa lembaga menunjukkan rendahnya elektabilitas parpol tersebut atau di bawah ambang batas parlemen sebesar 4 persen.
"Jadi jika ada survei 0,2 persen, sebenarnya PSI merasa cukup optimistis, masih ada 7 bulan tersisa untuk bekerja," ujar Juru Bicara PSI Andi Saiful Haq, di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (28/9/2018).
Baca juga: Hasil Survei Indikator, Banyak Parpol Masih Terancam Gagal Lolos ke Senayan
Andi menjelaskan, mereka tak khawatir sebab segmen pemilih mereka membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menentukan pilihan.
PSI mengaku akan bersabar dan bekerja optimal memperbaiki angka tersebut.
"Karena PSI lebih segmented, jadi PSI menyasar kelompok yang tadinya golput, non-partisan, kaum milenial yang tentu lebih kritis, kemudian lebih lama untuk mengambil keputusan sehingga membuat PSI lebih bersabar," terang dia.
Baca juga: Survei LSI: 6 Parpol Tak Lolos ke DPR, 5 Parpol Terancam
Ia berharap, dengan dimulainya proses kampanye, mereka dapat menaikkan ketenaran partai, sekaligus elektabilitasnya.
"Sehingga begitu tingkat popularitas partai naik, bisa ikut menggerek elektabiltas PSI," ujarnya.
Hasil survei terbaru Indikator Politik Indonesia (Indikator), sejumlah parpol terancam tak lolos DPR. PSI berada di urutan 12 dengan elektabilitas 0,2 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.