JAKARTA, KOMPAS.com - Tokoh Katolik dan budayawan Franz Magnis Suseno menilai, bertemunya Presiden Joko Widodo dan para mantan Presiden RI di Istana Merdeka pada saat peringatan hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia sebagai simbol dan petunjuk untuk mengingatkan soal persatuan bangsa.
"Saya mengartikannya bahwa para tokoh itu, Presiden dan para mantan itu, mau dengan sangat kuat mengingatkan bangsa bahwa kita bersatu," kata Franz, saat ditemui di sela acara simposium sebuah organisasi di Cawang, Jakarta Timur, Jumat (18/8/2017).
Franz mengatakan, di antara para tokoh tersebut mungkin saja ada perbedaan. Akan tetapi, hal itu tidak menghalangi mereka untuk berdiri bersama, berdekatan pada saat peringatan kemerdekaan Indonesia.
Bagi Romo Magnis, hal itu sangat penting. Ini memberi pesan kepada masyarakat bahwa para tokoh tersebut pun bisa bersatu.
"Sudah lama tidak (ketemu), sekarang bisa bersama. Tanda yang memberi harapan," ujar Franz.
(Baca juga: Apa "Kunci" Jokowi Bisa Pertemukan Megawati-SBY di Istana?)
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo dan sejumlah para mantan presiden dan mantan wakil presiden berkumpul dalam peringatan hari kemerdekaan ke-72 RI di Istana Kepresidenan.
Presiden Joko Widodo bahkan mengajak Presiden ketiga RI Bacharudin Jusuf Habibie, Presiden kelima Megawati Soekarnoputri, dan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono untuk foto bersama.
Momen tersebut terjadi usai upacara bendera peringatan hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia, di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (17/8/2017).
Ini adalah kali pertama bagi SBY menghadiri upacara kemerdekaan di Istana setelah lengser sebagai Presiden keenam RI. Pada HUT RI tahun 2015 dan 2016 lalu, SBY lebih memilih merayakan kemerdekaan di kampung halamannya di Pacitan, Jawa Timur.
(Baca: Pertama Kali Setelah Lengser, SBY Hadiri Upacara Kemerdekaan di Istana)
Sementara, Megawati juga tidak pernah hadir di Istana selama sepuluh tahun SBY menjabat. Namun, begitu SBY lengser dan digantikan Jokowi, Megawati tak pernah absen merayakan hari kemerdekaan di Istana.
Terakhir, pertemuan keduanya terjadi dalam suasana duka saat meninggalnya suami Megawati, Taufiq Kiemas, pada tahun 2013, Taufiq Kiemas. SBY ketika itu memimpin upacara penghormatan terakhir kepada Ketua MPR itu.
Semenjak itu, mereka tak pernah berada dalam satu acara bersama. Pada acara dialog kebangsaan yang dilakukan LIPI awal pekan ini, Megawati dan SBY menjadi pembicaranya. Namun, SBY tiba ke lokasi acara saat Megawati pergi.
(Baca juga: Foto Saat Megawati dan SBY Salaman dalam Acara HUT RI di Istana)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.