NUSA DUA, KOMPAS.com — Satu per satu Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar mulai mengungkap bakal calon ketua umum yang akan mereka dukung dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa Golkar.
Dalam pandangan umum atas laporan pertanggungjawaban yang disampaikan Ketua Umum Aburizal Bakrie di Bali Nusa Dua Convention Center, Senin (16/5/2016), arah dukungan disampaikan.
Dari delapan kandidat bakal calon ketua umum, nama Setya Novanto unggul di dalam perolehan dukungan DPD I tingkat provinsi.
Setidaknya, ada 14 provinsi yang mendukung mantan Ketua DPR tersebut. (Baca: Golkar Mencari yang Mustahil)
Ke-14 provinsi itu ialah Jambi, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Utara, Kepulauan Riau, Banten, Bangka Belitung, Bali, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Papua Barat, Maluku, dan Maluku Utara.
"Jambi mendukung Setya Novanto sebagai ketua umum Partai Golkar," kata Ketua DPD I Jambi Zurman Manaf.
Selain itu, Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong, organisasi yang didirikan Partai Golkar, juga memberikan dukungan kepada Novanto.
Suara pecah
Meski di level DPD I dukungan diarahkan ke Setya Novanto, hal itu tidak serta-merta diikuti dukungan oleh DPD II mereka. (Baca: Memangkas Beringin Kembar di Istana Negara)
Setidaknya, hal itu terlihat pada DPD I Sulawesi Utara, DPD I Sulawesi Tenggara, dan DPD I Banten.
Perwakilan DPD I Sulawesi Utara, misalnya, menyebut ada 13 DPD II yang mendukung Setya Novanto. Namun, tiga DPD II lainnya mendukung Ade Komarudin.
Sementara itu, dari delapan wilayah kabupaten/kota di Banten, Ketua DPD I Banten Tatu Chasanah mengklaim, ada enam DPD II yang memberikan memberikan dukungan ke Novanto.
(Baca: Politik Transaksional dalam Munaslub Golkar seperti Kentut...)
"Saya mendapat mandat dari enam DPD II untuk mengusung Setya Novanto," kata Tatu.
Namun, klaim yang diberikan Tatu lantas dibantah oleh Wakil Sekretaris DPD II Kota Cilegon Mochammad Nasir.
Ia mengatakan, sejauh ini, pihaknya tidak pernah diajak berkomunikasi dengan dengan DPD I.
Selain itu, dalam munaslub ini, pihaknya mendukung Ade Komarudin sebagai ketua umum Golkar mendatang.