Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepuluh Jenazah Kembali Diterbangkan ke Surabaya dari Pangkalan Bun

Kompas.com - 02/01/2015, 18:01 WIB
Dani Prabowo

Penulis

PANGKALAN BUN, KOMPAS.com - Sepuluh jenazah penumpang AirAsia QZ8501 kembali diterbangkan ke Surabaya, Jawa Timur untuk menjalani proses identifikasi lebih lanjut oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur. Pantauan di lokasi, sepuluh jenazah itu tiba di Lanud Iskandar Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat sekitar pukul 17.00 WIB.

Kesepuluh jenazah dibawa dengan menggunakan sepuluh mobil jenazah saat tiba di Lanud Iskandar. Sebelum diberangkatkan, kesepuluh jenazah itu dikemas terlebih dahulu di RSUD Imanuddin, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.

Setelah dimasukkan ke dalam peti dan diberi penomoran mulai dari 009-018, barulah kesepuluh jenazah itu diterbangkan ke Surabaya.

Untuk informasi, dari sepuluh jenazah yang hari ini diterbangkan, delapan di antaranya ditemukan oleh kapal milik Angkatan Laut Amerika Serikat, USS Sampsons 102. Sementara dua lainnya, ditemukan oleh KRI Bung Tomo dan kapal milik Badan Pengkaji dan Penerapan Teknologi (BPPT) Baruna Jaya.

Dari sepuluh yang ditemukan, masing-masing terdiri dari lima jenazah perempuan dan lima jenazah laki-laki.

"Empat jenazah terakhir ini terdiri dari laki-laki dewasa dua orang, perempuan dewasa dan perempuan anak-anak," kata Komandan Lanud Iskandar Letkol Pnb Johnson Simatupang, Jumat (2/1/2015).

Dengan demikian, hingga saat ini ada 18 jenazah yang sudah mendarat di Pangkalan Bun. Selain 10 jenazah yang akan diberangkatkan, 8 jenazah sudah berada di Surabaya. Dari 8 jenazah di Surabaya, 4 sudah diketahui identitasnya dan 4 jenazah lain masih dalam proses identifikasi oleh tim DVI Polda Jawa Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com