Salah satu hal yang diingatkan, kata Aryo, agar menjaga diri untuk tidak tergoda melakukan korupsi. Aryo mengatakan, pesan ini akan diingatnya.
“Pesan dari Pak Prabowo, perjuangkan program-program partai. Kedua, jangan curi duit rakyat. Nanti kami dijewer,” ujar Aryo, saat ditemui di Kompleks Parlemen, Selasa (30/9/2014).
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra ini mengaku takut jika sampai tergoda melakukan korupsi atau menerima gratifikasi.
“Gue masih 31 tahun, belum beristri, baru mau cari istri, masak sudah masuk bui,” kata Aryo, yang menghabiskan dana kampanye Rp 8,6 miliar, sambil tertawa.
Ini kali pertama baginya duduk sebagai anggota Dewan. Ia mengaku masih mempertimbangkan komisi-komisi yang cocok. Namun, dia mengaku tertarik dengan segala sesuatu yang berkaitan dengan petani, nelayan, masalah kependudukan, hingga persoalan pelaksanaan Badan Penyelenggara Jaminan Kesehatan (BPJS Kesehatan).
“Berarti mungkin lebih cocok Komisi VI, Komisi II, atau mungkin Komisi IX,” kata wakil dari daerah pemilihan DKI Jakarta III (Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Kepulauan Seribu) ini.
Baca juga:
Kebaya Lama Venna Melinda dan Rencana "Ngojek" Ruhut Sitompul
Popong Masih Semangat "Menghuni" Senayan di Usia 76 Tahun
Jadi Anggota Termuda, Apa yang Ingin Diperjuangkan Ade di Senayan?
Venna Melinda Incar Komisi III