JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan pihaknya tak khawatir dengan soliditas yang dibangun Koalisi Merah Putih. Ia memastikan, pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla nantinya akan berjalan sesuai dengan harapan publik.
"Kami tidak khawatir, dedikasi politik tetap untuk rakyat dan Jokowi tetap menjalankan sikapnya. Justru kami hargai sikap partai penyeimbang selama bisa terukur," kata Hasto, di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (2/9/2014).
Hasto menyampaikan itu merujuk kesuksesan Jokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta. Hasto menganggap Jokowi sukses membuat banyak terobosan yang berpihak pada rakyat, dan ketokohan Jusuf Kalla dianggapnya mampu membantu Jokowi dalam menjalankan program kerakyatan nanti.
Menurut Hasto, kehadiran Koalisi Merah Putih merupakan hal positif untuk menjaga konsistensi pemerintahan Jokowi-JK. Ia kembali memastikan, pemerintahan Jokowi-JK akan tetap menggulirkan kebijakan yang prokerakyatan.
"Buat kami (Koalisi Merah Putih) itu hal yang sehat untuk demokrasi," ujarnya.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan para elite koalisi Merah Putih bertemu di Cikeas, Bogor, pagi tadi. Dalam pertemuan itu, SBY dan Koalisi Merah Putih bersepakat akan menjadi penyeimbang dalam pemerintahan selanjutnya.
Kubu Jokowi-JK merasa membutuhkan tambahan parpol di dalam koalisi untuk mengamankan kebijakan pemerintah di parlemen. Pasalnya, koalisi Jokowi-JK masih minoritas di parlemen. (baca: Parpol Koalisi Merah Putih Tak Mau Bergabung, Jokowi Tak Bisa Memaksa)
Pasangan Jokowi-JK didukung oleh empat parpol, yakni PDI Perjuangan, Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa), dan Partai Hanura. Jika dijumlah, koalisi tersebut didukung 207 kursi DPR.
Sementara itu, Koalisi Merah Putih didukung oleh lima parpol yang lolos ke DPR, yakni Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Keadilan Sejahtera. Jika dijumlah, koalisi tersebut memperoleh dukungan 292 kursi DPR.
Adapun Partai Demokrat memperoleh 61 kursi DPR.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.