Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

JK Ziarah ke Makam Sultan Maulana Hasanuddin di Banten Lama

Kompas.com - 16/06/2014, 12:08 WIB
Febrian

Penulis

BANTEN, KOMPAS.com — Hari ini, Senin (16/6/2014), cawapres nomor urut 2, Jusuf Kalla (JK), melakukan ziarah ke makam Sultan Maulana Hasanuddin di Banten Lama. Turun dari mobil Fortuner berwarna hitam, JK yang menggunakan kemeja putih lengkap dengan kopiah langsung menyalami anak-anak dan warga yang telah menanti di lokasi pemakaman.

Sebelum masuk ke area pemakaman, JK menyempatkan mengajak sejumlah anak SD yang mengenakan pakaian olahraga berwarna kuning. "Kamu sudah lancar perkalian? Tiga kali tiga berapa?" tanya JK.

"Sembilan!" jawab anak SD bersamaan.

"Sembilan kali sembilan?" tanya JK lagi.

"Delapan satu Pak!" jawab anak-anak lagi.

JK langsung tersenyum dan menyalami mereka satu per satu. Tak lama kemudian,  JK memasuki area pemakaman dan mengajak warga untuk berdoa di depan makam Sultan Maulana Hasanuddin.

Seusai berdoa, JK masih melayani warga yang hendak bersalaman dan berbincang. "Bapak Jokowi mana Pak? Bapak selama ini saya lihat di televisi, aslinya ternyata ganteng," kata salah satu ibu-ibu warga Banten Lama.

JK hanya tersenyum dan mengatakan bahwa Jokowi tidak bisa datang karena ada agenda di tempat lain. Setelah itu, rombongan langsung bergerak menuju Pelabuhan Perikanan Nusantara, Desa Karangantu, Banten.

Dalam situasi yang hampir sama, JK yang hendak memantau Pelabuhan Ikan Nusantara Karangantu juga dikerumuni warga yang menyapa dan meminta salaman. Di tempat ini, JK diteriaki, "Pilih nomor dua!" oleh warga yang rata-rata berprofesi nelayan ini. Ada juga yang berteriak, "Salam dua jari!" Hanya beberapa menit di sana, wakil presiden periode 2004-2009 itu kemudian meninggalkan lokasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasdem dan PKB Dukung Prabowo-Gibran, PAN Sebut Jatah Kursi Menteri Parpol Koalisi Tak Terganggu

Nasional
Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Bilang Jokowi Sangat Nyaman, PAN Janjikan Jabatan Berpengaruh

Nasional
KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

KPU Godok Aturan Baru Calon Kepala Daerah Pakai Ijazah Luar Negeri

Nasional
Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis 'Pernah', Apa Maknanya?

Status Perkawinan Prabowo-Titiek Tertulis "Pernah", Apa Maknanya?

Nasional
Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Wamenhan Terima Kunjungan Panglima AU Singapura, Bahas Area Latihan Militer

Nasional
Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Pengamat: Anies Ditinggal Semua Partai Pengusungnya, Terancam Tak Punya Jabatan Apa Pun

Nasional
Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Pilkada 2024: Usia Calon Gubernur Minimum 30 Tahun, Bupati/Wali Kota 25 Tahun

Nasional
Menlu Sebut Judi 'Online' Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Menlu Sebut Judi "Online" Jadi Kejahatan Transnasional, Mengatasinya Perlu Kerja Sama Antarnegara

Nasional
PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi 'Effect'

PDI-P Percaya Diri Hadapi Pilkada 2024, Klaim Tak Terdampak Jokowi "Effect"

Nasional
Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Harap Kemelut Nurul Ghufron dan Dewas Segera Selesai, Nawawi: KPK Bisa Fokus pada Kerja Berkualitas

Nasional
Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Hasto Ungkap Jokowi Susun Skenario 3 Periode sejak Menang Pilpres 2019

Nasional
Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com