Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat Yakin Capres Pilihannya Bisa Saingi Jokowi dan Prabowo

Kompas.com - 12/05/2014, 16:10 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Demokrat hingga saat ini belum menentukan pemenang konvensi calon presiden yang akan diusung pada Pemilu Presiden 2014. Namun, Ketua DPP PDI-P Didi Irawadi meyakini bahwa pemenang Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat dapat menyaingi dua bakal capres terkuat saat ini, yakni bakal capres Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Joko Widodo, dan bakal capres Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

"Insya Allah minggu ini kita akan keluarkan namanya. Kami tahu PDI-P kuat punya Jokowi, Partai Gerindra kuat punya Prabowo Subianto. Kami akan menampilkan yang tidak kalah," kata Didi dalam sebuah diskusi di Jakarta, Senin (12/5/2014) siang.

Dia menilai, Partai Demokrat tidak tertinggal meskipun hingga saat ini belum mendapatkan rekan koalisi dan belum mengumumkan nama calon presiden. Dengan suara Partai Demokrat pada pemilu legislatif lalu yang mencapai 10 persen, Didi yakin bahwa koalisi bukanlah persoalan sulit. Ia optimistis, Partai Demokrat masih dapat membuat poros baru untuk menandingi koalisi partai lain.

Didi mengakui bahwa popularitas dan elektabilitas Jokowi dan Prabowo memang sangat tinggi dan bisa mengalahkan peserta konvensi. Namun, ia yakin bahwa peserta konvensi memiliki keunggulan dalam hal kualitas ide dan pemikiran untuk membangun bangsa ke depan.

"Capres-capres kita itu hebat-hebat semua ide dan pemikirannya. Saya yakin mereka bisa membawa bangsa ini menjadi lebih baik, melanjutkan program-program SBY," ujarnya.

Didi berharap, elektabiltas dan popularitas tidak menjadi satu-satunya faktor yang menentukan dalam pemilu presiden pada 9 Juli. Dia meminta masyarakat untuk cerdas menggunakan hak pilihnya dengan mempertimbangkan aspek kualitas. "Tunggu saja nanti, ada kejutan. Kami menyadari harus punya perhitungan yang matang," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com