Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudi Silalahi Berani Sumpah Tak Terlibat Korupsi

Kompas.com - 22/10/2013, 21:13 WIB
Hindra Liauw

Penulis

BANJARMASIN, KOMPAS.com — Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi menegaskan dirinya tak terlibat proyek Hambalang dan proyek kartu tanda penduduk elektronik (E-KTP) seperti ditudingkan M Nazaruddin. Purnawirawan jenderal bintang satu ini pun menuding Nazar menyebarkan fitnah.

"Saya berani bersumpah (tidak terlibat proyek E-KTP dan Hambalang)," kata Sudi di Banjarmasin, Selasa (22/10/2013).

Sudi mengklaim, selama sembilan tahun duduk di kabinet menteri, ia tak pernah ikut campur terkait proyek di kementerian. Selama ini, Sudi mengakui memang kerap menegur menteri. Namun, teguran itu terkait masalah kinerja, bukan proyek.

Ia pun menantang mantan Bendahara Partai Demokrat itu membeberkan bukti keterlibatannya. "Silakan tunjukkan bukti kalau memang ada. Saya merasa tidak pernah melakukan apa pun tentang (proyek) E-KTP dan Hambalang. Saya berani jamin," kata Sudi.

Terkait proyek E-KTP, Sudi mengaku telah berkomunikasi dengan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dan jajarannya. Sudi sempat menanyakan apakah dia pernah menyinggung masalah E-KTP. Ia juga mengaku tidak paham soal kontrak multiyears atau tahun jamak proyek Hambalang.

"Saya sama sekali tidak tahu (Hambalang), apalagi istilah multiyears atau apa. Apa urusannya dengan (jabatan) Mensesneg, Seskab?" tanyanya.

Tudingan ini disampaikan Nazar di Gedung KPK, Jakarta, Selasa. Saat itu, Nazar datang ke Gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan.

"Ini kan ada seorang menteri yang selalu mengintervensi supaya surat multiyears keluar di proyek E-KTP, di proyek Hambalang. Nah menteri itu suka marah-marahin menteri, SS-lah," kata Nazaruddin di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Selasa (22/10/2013), saat memenuhi panggilan pemeriksaan.

Namun, Nazaruddin tidak menyebut nama menteri yang dimaksudnya itu. Dia hanya mengatakan agar hal tersebut terbuka, dalam hal bagaimana cara mengeruk uang dari proyek E-KTP dan Hambalang.

"Ini buat yang ngambil uang Hambalang, E-KTP, biar dibuka semua," ucap Nazaruddin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com