Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Roy Suryo: Walau Dibilang Jadul, Paskibraka Harus Dipertahankan!

Kompas.com - 27/07/2013, 08:51 WIB
Ariane Meida

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo mengatakan siap mempertahankan Paskibraka meski ada yang berkomentar negatif terhadap keberadaan pasukan ini. Hal itu diungkapkannya saat membuka pelatihan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional 2013, Jumat (26/7/2013), di Pusat Pemberdayaan Pemuda dan Olahraga Nasional (PP-PON), Cibubur, Jakarta Timur. 

"Meski banyak kicauan di dunia maya kalau Paskibraka sudah jadul,  kalau ada yang berniat menghapus Paskibraka, kita siap pertahankan!" ujar Roy.

Pelatihan Paskibraka Nasional 2013 ini dilaksanakan mulai tanggal 22 Juli hingga 30 Agustus 2013. Sebanyak 66 pemuda yang terpilih dari 33 provinsi di seluruh Indonesia akan dibina dalam pelatihan ini. Mereka yang terpilih adalah putra putri terbaik yang telah lolos seleksi ketat dari tingkat kecamatan hingga provinsi.

"Ini adalah tugas negara yg sangat penting dan membanggakan. Saya saja tidak dapat mencapai prestasi seperti anda. Anda sudah sangat hebat, Anda sudah sangat baik, sudah dapat melewati seleksi dari tingkat kecamatan sampai berada di sini sekarang," kata Roy.

Tahun ini, pelatihan Paskibraka berjalan dengan tema "Bersama Paskibraka Kita Siapkan Kader Pemimpin Bangsa dalam Menyongsong ASEAN Community". Tema ini diusung demi mencetak generasi bangsa yang mampu bersaing di kancah internasional. Menurut Roy Suryo, pelatihan Paskibraka tahun ini telah mulai dimodernisasi.

"Program pelatihan tidak hanya soal-soal kebangsaan, mungkin tahun depan kita masukkan pelatihan IT, bagaimana menggelorakan semangat kebangsaan lewat social media misalnya," kata Roy.

Tahapan pertama program pelatihan Paskibraka Nasional tahun 2013 ini adalah pembentukan suasana pelatihan dan penegakan tata tertib; tahapan kedua, pembekalan teknis dan praktis keterampilan Paskibraka; tahapan ketiga adalah pembekalan tentang pengetahuan yang berkaitan dengan kepemimpinan; dan tahapan keempat, pembekalan tentang wawasan meliputi kunjungan ke lembaga/instansi pemerintah seperti Mabes TNI, Mabes Polri, Mahkamah Konstitusi, Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), dan kunjungan wisata ke TMII.

Pada 22 Agustus nanti, 66 peserta Paskibraka Nasional 2013 ini juga akan berangkat ke Republik Rakyat Cina sebagai duta belia. Roy berharap, mereka dapat belajar bagaimana RRC mampu membangun negaranya menjadi salah satu kekuatan ekonomi dunia. Selain itu, Roy juga meminta mereka untuk menceritakan situasi politik dan keamanan di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Ikut Kabinet atau Oposisi?

Nasional
Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Gugat KPU ke PTUN, Tim Hukum PDI-P: Uji Kesalahan Prosedur Pemilu

Nasional
Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Said Abdullah Paparkan 2 Agenda PDI-P untuk Tingkatkan Kualitas Demokrasi Elektoral

Nasional
Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Halalbihalal dan Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin Ditunda Pekan Depan

Nasional
Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Hadiri KTT OKI, Menlu Retno Akan Suarakan Dukungan Palestina Jadi Anggota Penuh PBB

Nasional
PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com