Saan Tak Hiraukan Ocehan Ulil soal Pelengseran Anas

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Saan Mustopa tak menghiraukan ucapan Ulil Abshar Abdalla yang mengisyaratkan adanya pergantian Ketua Umum Anas Urbaningrum dalam agenda Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Demokrat. Ia menganggap ucapan Ketua Pusat Pengembangan Strategi dan Kebijakan DPP Partai Demokrat tak berdasar.

"Enggak ada forum pelengseran dalam Rapimnas. Itu hanya ocehan (Ulil) saja," ucap Saan seusai diskusi "Tsunami Demokrat" di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (16/2/2013).

Sebelumnya Ulil mengatakan, saat ini Demokrat membutuhkan figur baru menggantikan Ketua Umum Anas Urbaningrum. Ia berharap Rapimnas besok akan membicarakan pergantian sosok baru itu.

Ulil juga mengaku, dirinya menjadi salah satu pihak yang mengusulkan untuk menonaktifkan Anas. Menurut Ulil, hal tersebut bukan sebagai kepentingan pribadi, melainkan kepentingan penyelamatan partai. Langkah penyelamatan partai itu menyusul hasil survei yang menyatakan elektabilitas Demokrat hanya 8,3 persen menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2014.

Sementara Saan menegaskan, Rapimnas murni untuk konsolidasi memperbaiki partai. Dalam kegiatan itu, ujar Saan, tidak ada wacana untuk diadakan Kongres Luar biasa (KLB).

Semua pengurus atau kader Demokrat di Indonesia akan hadir pada Rapimnas yang diigelar besok, Minggu (17/2/2013), berlangsung pukul 13.00. Rapimnas akan dibuka oleh Anas, kemudian SBY yang akan memberi pengarahan.

"Ini agar konsolidasi partai bisa berjalan dengan baik. Bagaimana partai bisa melakukan kegiatan yang bisa bermanfaat bagi publik. Membicarakan, merumuskan langkah-langkah politik partai. Konsolidasi dari pusat, daerah agar bisa dengan baik dilakukan, solidkan partai agar punya persepsi sama. Tidak ada walk out dan KLB," terangnya.