Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Jokowi "Sidak" ke Ruangan Wartawan Istana

Kompas.com - 13/06/2017, 12:04 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo melakukan "inspeksi mendadak" ke ruangan pers tempat para wartawan yang biasa bertugas meliput di Kompleks Istana, Jakarta.

Jokowi tiba-tiba saja mendatangi ruangan wartawan sekitar pukul 10.15 WIB, Selasa (13/6/2017). Saat itu, Jokowi baru saja pulang dari blusukan dan bagi-bagi sembako di Penjaringan, Jakarta Utara.

Wartawan juga tengah membuat berita kunjungan Jokowi di sana. Tiba-tiba, personel Pasukan Pengamanan Presiden memasuki ruangan pers dan memberitahukan Jokowi akan datang.

(Baca: "Blusukan" di Gang Sempit, Jokowi Bagi-bagi Sembako)

Paspampres meminta wartawan yang ada untuk merapikan ruangan. Selang satu menit kemudian, Jokowi pun tiba di lokasi, ditemani oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

Kedatangan Jokowi adalah untuk meninjau ruangan wartawan yang memang baru selesai direnovasi sekitar satu bulan lalu. 

"Wah keren banget sekarang (ruangannya)," kata Jokowi setibanya di lokasi.

"Mereka (wartawan) ikut mendesain, Pak," kata Pratikno.

"Dulu keluhannya tempat shalat, Pak. Sekarang tempat shalat udah (direnovasi) toh," ujar Pramono Anung.

Sambil menjajal sofa yang ada di ruangan, Jokowi pun bertanya kepada para wartawan apa keluhan yang dirasakan saat bekerja menggunakan ruangan ini.

Ada yang mengeluhkan soal colokan listrik yang kurang banyak. Ada pula yang mengeluhkan soal bangku yang terlalu sedikit. Padahal, jika ada acara besar, wartawan yang datang meliput di Istana jumlahnya bisa mencapai ratusan.

"Biasanya tidak kebagian tempat duduk, Pak," kata salah satu wartawan.

Wartawan pun sempat mewawancarai Jokowi soal Panitia Khusus Angket Komisi Pemberantasan Korupsi yang saat ini tengah bergulir di DPR.

Setelah itu, Jokowi dan para wartawan juga berfoto bersama. Berikut video Jokowi sidak ke ruang wartawan istana:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Polisi Tangkap Satu Terduga Teroris Pendukung ISIS dalam Penggerebekan di Karawang

Nasional
BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

BPIP: Kristianie Paskibraka Terbaik Maluku Dicoret karena Tak Lolos Syarat Kesehatan

Nasional
Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Sekjen Tegaskan Anies Tetap Harus Ikuti Aturan Main meski Didukung PKB Jakarta Jadi Cagub

Nasional
PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

PKB Tak Resisten Jika Anies dan Kaesang Bersatu di Pilkada Jakarta

Nasional
Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Ditanya Soal Berpasangan dengan Kaesang, Anies: Lebih Penting Bahas Kampung Bayam

Nasional
Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Ashabul Kahfi dan Arteria Dahlan Lakukan Klarifikasi Terkait Isu Penangkapan oleh Askar Saudi

Nasional
Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Timwas Haji DPR Ingin Imigrasi Perketat Pengawasan untuk Cegah Visa Haji Ilegal

Nasional
Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Selain Faktor Kemanusian, Fahira Idris Sebut Pancasila Jadi Dasar Dukungan Indonesia untuk Palestina

Nasional
Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Kritik Pengalihan Tambahan Kuota Haji Reguler ke ONH Plus, Timwas Haji DPR: Apa Dasar Hukumnya?

Nasional
Pelaku Judi 'Online' Dinilai Bisa Aji Mumpung jika Dapat Bansos

Pelaku Judi "Online" Dinilai Bisa Aji Mumpung jika Dapat Bansos

Nasional
Kemenag: Pemberangkatan Selesai, 553 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arafah

Kemenag: Pemberangkatan Selesai, 553 Kloter Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arafah

Nasional
Pengamat Sebut Wacana Anies-Kaesang Hanya 'Gimmick' PSI, Risikonya Besar

Pengamat Sebut Wacana Anies-Kaesang Hanya "Gimmick" PSI, Risikonya Besar

Nasional
Jelang Idul Adha 2024, Pertamina Patra Niaga Sigap Tambah Solar dan LPG 3 Kg

Jelang Idul Adha 2024, Pertamina Patra Niaga Sigap Tambah Solar dan LPG 3 Kg

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com