Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSAD: TNI AD Semakin Disegani Angkatan Darat Negara Lain

Kompas.com - 13/12/2016, 17:14 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Mulyono mengatakan, dengan kemenangan petembak TNI AD di kancah internasional membuat TNI AD saat ini semakin disegani oleh angkatan darat dari negara lain.

Hal itu disampaikan KSAD saat menerima Kontingen Petembak AARM (ASEAN Armies Rifle Meet) ke-26 Tahun 2016 di Gedung Serba Guna Mabesad, Jakarta, Selasa (13/12/2016).

Kontingen yang dikomandani Mayor Inf Wimoko beberapa waktu lalu telah berhasil menjadi juara umum lomba tembak yang diselenggarakan di Manila, Filipina.

Sedangkan peserta lomba tembak tersebut diikuti tentara angkatan darat negara-negara se-ASEAN.

"Tekad yang kuat dan tanggung jawab besar kalian untuk selalu memberikan karya terbaik bagi TNI AD, Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia menunjukkan tingginya profesionalisme TNI AD, khususnya di bidang menembak, sehingga kita semakin disegani oleh Angkatan Darat Negara lain," kata KSAD seperti dikutip Antara.

Ia mengucapkan selamat datang dan terima kasih serta penghargaan setinggi-tingginya atas prestasi yang telah diraih Tim AARM sehingga membawa nama harum bangsa Indonesia di mata negara-negara ASEAN.

Perolehan medali, yaitu 21 medali emas, 15 medali perak dan 14 medali perunggu, serta 6 trophy sebagai bukti meyakinkan bahwa bangsa Indonesia masih mendominasi dan merajai lomba menembak ini.

"Prestasi ini sudah 11 tahun dari tahun 2008 sampai dengan 2014 secara berturut-turut selalu kita raih. Dan menjadi suatu kebanggaan tersendiri bahwa pencapaian prestasi ini berbekal dari senjata dan munisi buatan dalam negeri, " jelasnya.

KSAD mengatakan bahwa prestasi yang telah diraih para petembak ini juga melengkapi kebanggaan atas prestasi dan dominasi TNI AD dalam ajang serupa, yaitu AASAM di Australia pada awal tahun 2016.

KSAD juga mengingatkan bahwa setiap negara peserta Lomba Tembak AARM pasti akan terus mempersiapkan dirinya guna meraih prestasi terbaik dan terhormat di kawasan Asia Tenggara ini.

Oleh karena itu, dirinya berharap kepada para petembak untuk tetap rendah hati dan tidak sombong atas prestasi yang telah para petembak raih ini.

Ia juga sangat apresiasi atas prestasi yang telah diraih oleh seorang petembak Kowad (Korps Wanita Angkatan Darat) atas nama Lettu Ckm Ni Nyoman Tri Astuthi.

Bahkan, KSAD berkenan memberikan hadiah rumah BTN type 45 kepada prajurit Kowad yang sehari-hari menjabat sebagai Kepala Urusan Pelayanan Kesehatan (Kauryankes) Komando Pasukan Khusus (Kopassus).

Adapun prestasi yang diraih oleh Lettu Ckm Ni Nyoman Tri Astuthi ini, yaitu meraih 4 emas, 2 perunggu dan 2 trophy.

Medali Emas diraih pada materi tembak tepat, materi tembak reaksi, Individual Champion dan Team Champion.

Untuk Medali Perunggu diraih pada materi tembak tepat dan tembak plat baja. Sedangkan Trophy yang diraih pada Individual Champion dan Team Champion.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seekor Sapi Masuk ke Tol Jagorawi, Lalu Linta Sempat Macet

Seekor Sapi Masuk ke Tol Jagorawi, Lalu Linta Sempat Macet

Nasional
KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

Nasional
Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Nasional
PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

Nasional
Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Nasional
Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Nasional
55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

Nasional
Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Nasional
Sindir Wacana Bansos untuk Penjudi Online, Kriminolog: Sekalian Saja Kasih Koruptor yang Dimiskinkan...

Sindir Wacana Bansos untuk Penjudi Online, Kriminolog: Sekalian Saja Kasih Koruptor yang Dimiskinkan...

Nasional
Pemerintah Semestinya Bikin Orang Lepas dari Judi Online, Bukan Memberikan Bansos

Pemerintah Semestinya Bikin Orang Lepas dari Judi Online, Bukan Memberikan Bansos

Nasional
Soal Duet Anies dan Kaesang, PKS: Status Anak Jokowi Belum Tentu Jadi Nilai Tambah

Soal Duet Anies dan Kaesang, PKS: Status Anak Jokowi Belum Tentu Jadi Nilai Tambah

Nasional
Kepala BNPT Apresiasi Densus 88 yang Proaktif Tangkap Residivis Teroris di Cikampek

Kepala BNPT Apresiasi Densus 88 yang Proaktif Tangkap Residivis Teroris di Cikampek

Nasional
Pertamina Luncurkan 'Gerbang Biru Ciliwung' untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Pertamina Luncurkan "Gerbang Biru Ciliwung" untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Nasional
Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Nasional
Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com