Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Kebutuhan Pengungsi Banjir Garut

Kompas.com - 22/09/2016, 13:28 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat mengirimkan dua truk tangki air bersih dan bantuan lain ke lokasi bencana banjir bandang di Garut, Jawa Barat.

Menurut Kepala Markas PMI Pusat Sunarbowo Sandi, sebelumnya PMI sudah mengirimkan 250 terpal, 250 selimut, dan 50 kantong jenazah ke daerah bencana.

Berdasarkan penilaian kebutuhan bantuan yang dilakukan PMI, ia mengatakan, korban banjir membutuhkan bantuan berupa air bersih, tenda darurat, selimut, tikar, sarung, alat pembersih, bahan makan, peralatan keluarga, dan perlengkapan bayi.

Banjir di Garut, menurut Kepala Humas Unit Transfusi Darah Pusat PMI Putri Srihartaty, juga menyebabkan seluruh peralatan pelayanan darah UTD Kabupaten Garut tidak bisa digunakan.

"Tempat penyimpanan darah atau Blood Bank (bank darah) terendam air. Darah yang sudah disimpan juga sudah tercampur lumpur," katanya.

Menurut Kepolisian Daerah Jawa Barat jumlah korban meninggal dunia akibat banjir di Kabupaten Garut pada Rabu malam (21/9/2016) bertambah menjadi 23 orang.

Luapan air Sungai Cimanuk yang membuat permukiman penduduk kebanjiran juga menyebabkan warganya terluka serta hanyut. Tercatat ada empat orang yang luka berat, 27 orang luka ringan, 12 orang masih hilang akibat bencana itu.

Tim evakuasi dari kepolisian, Basarnas, TNI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan warga masih melanjutkan upaya untuk mencari korban yang hilang akibat banjir yang melanda Garut.

Kompas TV 128 Warga Garut Pindah ke Pengungsian
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

PM Singapura Bakal Kunjungi RI untuk Terakhir Kali Sebelum Lengser

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Pengamat: Prabowo-Gibran Butuh Minimal 60 Persen Kekuatan Parlemen agar Pemerintah Stabil

Nasional
Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Timnas Kalahkan Korea Selatan, Jokowi: Pertama Kalinya Indonesia Berhasil, Sangat Bersejarah

Nasional
Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Jokowi Minta Menlu Retno Siapkan Negosiasi Soal Pangan dengan Vietnam

Nasional
Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Ibarat Air dan Minyak, PDI-P dan PKS Dinilai Sulit untuk Solid jika Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Jokowi Doakan Timnas U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris 2024

Nasional
Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Menlu Retno Laporkan Hasil Kunjungan ke Vietnam ke Jokowi

Nasional
Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum 'Move On'

Gugatan di PTUN Jalan Terus, PDI-P Bantah Belum "Move On"

Nasional
Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Menlu Singapura Temui Jokowi, Bahas Kunjungan PM untuk Leader's Retreat

Nasional
Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Hasto Sebut Ganjar dan Mahfud Akan Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Kejagung Sita 2 Ferrari dan 1 Mercedes-Benz dari Harvey Moies

Nasional
Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Gerindra Dukung Waketum Nasdem Ahmad Ali Maju ke Pilkada Sulteng

Nasional
Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Tepati Janji, Jokowi Kirim Mobil Listrik ke SMK 1 Rangas Sulbar

Nasional
Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Konsumsi Avtur Naik 10 Persen Selama Ramadhan dan Idul Fitri 2024

Nasional
Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Kekuatan Koalisi Vs Oposisi jika PDI-P dan PKS Tak Merapat ke Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com